BPBD Kawal Kegiatan River Tubing di Wahana Ulin Kabapa, Antisilasi Kejadian Susur Sungai di CiamisÂ

Radartasik.com, BANJAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar melakukan pengawalan dan pengawasan terhadap pelajar SBS Young Enterpreneur School Bekasi yang mengadakan kegiatan river tubing di Wahana Ulin Kabapa Balokang Patrol, Kamis (04/11/21).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjar Kusnadi SIp mengatakan, meminimalisir kejadian seperti yang terjadi susur sungai di Sungai Cileur Ciamis. BPBD melakukan pengawalan dan pengawasan hingga kegiatan selesai.
"Sebelum kegiatan dilaksanakan, sebelumnya pihak penyelenggara dan pengelola tempat sudah berkoordinasi dengan kita (BPBD)," kata dia kepada wartawan di lokasi.
Menurut dia, selama kegiatan berlangsung pun peserta dikawal dan diawasi oleh anggota BPBD dibantu PMI yang terjun langsung ke sungai menggunakan perahu karet.
"Alhamdulillah, cuaca mendukung dan bersahabat. Meski debit air cukup deras, karena semalam hujan," jelasnya.
Kata dia, jika cuaca tidak mendukung, tentu saja tidak akan memberikan izin kegiatan, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kegiatan tersebut juga kita batasi, tidak boleh terlalu lama. Selama kegiatan mereka tetap safety, menggunakan helm, dan pelampung," tegasnya.
Kepala SBS Young Enterpreneur School Bekasi Lia mengaku kegiatan ini merupakan refreshing diakhir agenda belajar outdoor selama 2 pekan lamanya di Kota Banjar.
"Di sini (Wahana Ulin Kabapa) sudah 3 hari 2 malam dan sebelumnya peserta sebanyak 47 anak dari tingkat SMP dan SMA magang di Desa Waringinsari, belajar budidaya jamur, angklung dan tempe," jelasnya.
Dikatakan dia, di pilihnya Kota Banjar sebagai lokasi kegiatan karena masih banyak pengusaha kecil tapi produknya sudah sampai ke seluruh daerah bahkan ke luar negeri.
"Agar anak-anak mengetahui potensi usaha yang ada di Kota Banjar seperti apa. Sehingga nantinya mereka bisa implementasikan," jelasnya.
Pengelola Wahana Ulin Kabapa Ado mengaku bersyukur dijadikan lokasi kegiatan sekolah alam. Selama mereka disini, banyak pengetahuan yang diberikan.
"Alhamdulillah sangat bersyukur, terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini. Sejauh ini masih jalan, meski tidak terlalu ramai," ujar dia. (anto sugiarto/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: