Tagana Ciamis Lakukan Ini ke Sekolah-Sekolah

Tagana Ciamis Lakukan Ini ke Sekolah-Sekolah

radartasik.com, CIAMIS - Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Ciamis melakukan sosialisasi tentang kebencanaan ke sekolah-sekolah. Hal itu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar, sehingga lebih siap dan waspada ketika menghadapi bencana.


Sosialisasi tersebut dilaksanakan di tiga sekolah, yakni SDN 1 Pamarican, MTs 10 Banjarsari dan SPMN 2 Panawangan Kabupaten Ciamis, Selasa-Rabu (21-22/9/2021) pagi.

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana)  Kabupaten Ciamis Ade Waluya menyampaikan, pelajar itu harus tahu tentang kebencanaan, khususnya yang sering terjadi di wilayah Ciamis. “Maka dari itu, kami masuk sekolah-sekolah yang sudah bisa tatap muka untuk sosialisasi tentang kebencanaan,” ujar dia, menjelaskan.

“Tetapi, karena masih masa pandemi Covid -19, maka jumlah peserta disesuaikan berdasarkan protokol kesehatan (prokes). Hal itu dilaksanakan untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19,” jelasnya.

Kemudian, kata dia, pihaknya juga maksimalkan penyampaian materi, di antaranya kegiatan dilaksanakan dalam dan luar ruangan selama dua jam, yakni 45 menit di dalam dan 75 menit di luar ruangan. “Kami menstimulasikan semua kegiatan yang kami berikan kepada para pelajar,” jelasnya.

Ade menyampaikan, untuk materi yang disampaikan yaitu tentang penanggulangan bencana meliputi pra, ketika dan pasca. “Tagana memberikan pemaham apa itu bencana dan bagaimana upaya mengurangi risiko serta dampaknya, khususnya tentang gempa bumi,” jelasnya.

“Peserta juga diberikan pemahaman tentang bencana apa saja yang lebih dominan dan sering terjadi di sekitar lingkungan tempat tinggalnya juga sekolah. Itu pelajar berhak tahu dan memahami, keran di Ciamis dan di Indonesia ini rawan berbagai kejadian bencana. Setidaknya diberikan materi ini mereka tidak akan takut atau panik bila ada kejadian bencana, minimal untuk pribadinya sendiri,” katanya, menambahkan.

Diharapkan, kata dia, para siswa yang mengikuti kegiatan ini bisa juga menularkan materi kepada pelajar lain atau masyarakat umum di lingkungannya. “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi para pelajar dan kami juga akan terus menularkan kepada sekolah-sekolah lainnya di Kabupaten Camis,” ucapnya.

Guru MTS Sirnarasa Cisiri Kecamatan  Panjau Dra Hj Dewi Khoer mengatakan, pihaknya menyambut baik dengan adanya Tagana masuk sekolah. Karena muridnya selama ini belum pernah mengenal pengetahuan tentang kebencanaan secara detail. 

“Namun setelah masuknya Tagana ke sekolah mereka lebih paham mengenai cara-cara penanggulangan kebencaan.  Bahkan mereka juga dapat materi simulasi penyelamatan juga dan cara evakuasi serta menyelamatkan diri saat terjadi bencana,” ujar dia.

“Minimal pengetahuan untuk pribadinya serta tahu cara menyelamatkan diri yang aman saat terjadi bencana, seperti gempa bumi,” kata dia, menambahkan. (isr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: