Aniaya Pemilik Motor Knalpot Bising, Oknum Tentara Ini Ditahan

Aniaya Pemilik Motor Knalpot Bising, Oknum Tentara Ini Ditahan

Radartasik.com, BIMA — Seorang prajurit TNI AD berinisial Serka S ditahan di Subdenpom IX/2-2 Bima, Nusa Tenggara Timur (NTT). Prajurit yang bertugas sebagai Babinsa Koramil 1608-07/Monta Kodim 608/Bima itu ditahan atas tuduhan telah melakukan penganiayaan terhadap seorang pengendara sepeda motor berknalpot bising.

Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna dalam keterangan tertulisnya menyatakan, pimpinan TNI AD telah mengambil langkah tegas kepada Serka S yang telah melakukan penganiayaan terhadap warga tersebut. Dan atas tindakannya itu, saat ini Serka S dikenakan penahanan di Subdenpom IX/2-2 Bima, Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Proses hukum terhadap oknum prajurit tersebut sudah sesuai dengan kebijakan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa bahwa tidak ada penyelesaian selain proses hukum bagi setiap prajurit TNI AD yang terbukti melanggar,” jelas Tatang dalam keterangan tertulis, Selasa (17/08/2021).

Seperti diketahui sebelumnya sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan seorang oknum anggota TNI AD yang menendang bagian punggung dan kepala pemilik motor yang berusaha menjauhkan telinganya dari lubang knalpot bising. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian penganiayaan tersebut bermula dari kegiatan razia sepeda motor berknalpot bising yang digelar anggota Koramil Monta bersama Bhabinkamtibmas polsek setempat. Dalam razia itu, diamankan satu sepeda motor knalpot beserta pemiliknya.

Atas pelanggaran tersebut, Serka S pun menghukum sang pemilik sepeda motor dengan mendekatkan telinganya tepat pada lubang knalpot bising miliknya. Namun karena merasa tidak tahan dengan suara bising yang keluar dari sepeda motornya, warga tersebut menjauhkan telinganya dari dekat knalpot bising.

Rupanya tindakan pemilik motor tersebut membuat Serka S marah, dan tidak lama kemudian melayangkan tendangan kakinya ke bagian punggung dan kepala sang pemilik motor. (jpg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: