Banyak Pasien yang Belum Divaksin

Banyak Pasien yang Belum Divaksin

radartasik.com, BANJAR — Wali Kota Banjar Dr Hj Ade Uu Sukaesih MSi terus melakukan monitoring pelaksanaan vaksinasi ke setiap lokasi. Vaksinasi digelar di seluruh desa dan kelurahan sebagai upaya mendekatkan lokasi vaksin kepada masyarakat.


Ade Uu Sukesih mengunjungi vaksinasi di Halaman Masjid Nurul Iman RT 02 RW 15 Kelurahan Pataruman KeA­camatan Pataruman. Dalam arahannya, wali kota menuturkan vaksin Covid-19 penting sebagai pencegahan penularan Covid-19.

“Berdasarkan data, dari total kasus positif Covid-19, sebanyak 92 persen pasiennya adalah orang yang belum divaksin. Vaksinasi Covid-19 terbukti efektif untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity,” kata Ade Uu, Rabu (4/8/2021).

Ia meminta seluruh lurah secepatnya mendata warganya yang belum dan sudah divaksin. “Mari semua bergerak. RT, RW ajak seluruh warganya untuk ikut divaksin. Sekarang tidak ada alasan untuk menolak divaksin. Vaksin aman dan halal. Saya menugaskan kepada lurah, untuk update data warga yang belum divaksin,” katanya.

Wali kota juga memonitor vaksinasi di alun-alun bersama Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih. Monitoring itu supaya tidak terjadi kerumunan warga yang akan divaksin.

“Antusiasme warga yang sangat tinggi mengakibatkan banyaknya warga yang antre melakukan pendaftaran. Saya sengaja datang untuk mengecek secara langsung proses pandaftaran warga yang akan divaksin. Hari ini (kemarin, Red) antrean terlihat lebih tertib dan teratur,” kata wali kota.

Kegiatan vaksinasi di alun-alun digelar setiap hari untuk percepatan program vaksinasi. Di lokai tersebut melayani vaksin Covid-19 bagi warga Banjar untuk dosis pertama maupun kedua. Syaratnya cukup membawa KTP dan kartu vaksin bagi warga yang akan melakukan vaksinasi dosis kedua.

Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih mengatakan vaksinasi untuk mewujudkan herd imunity. “Pelaksanaan vaksinasi ini jangan sampai kontradiktif, untuk itu kami bersama wali kota Banjar mengarahkan personel untuk membantu antrean warga yang hendak divaksin, sehingga tertib dan dapat menghindari kerumunan,” katanya. (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: