Belajar Tatap Muka Belum Bisa Digelar

Belajar Tatap Muka Belum Bisa Digelar

radartasik.com, GARUT KOTA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut memastikan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh jenjang sekolah belum bisa dilaksanakan dalam waktu dekat. Hal itu karena penyebaran Covid-19 masih tinggi.


“Sekarang kasusnya (Covid-19) memang sudah turun, tetapi belum signifikan. Jadi pembelajaran tatap muka belum bisa dilaksankan,” tegas Bupati Garut H Rudy Gunawan kepada wartawan, Sabtu (31/7/2021).

Rudy menerangkan PTM baru bisa dilaksanakan apabila kondisi penyebaran Covid- 19 mereda signifikan. Selain itu, PPKM Darurat juga turun hingga ke level 2.

“Kalau PPKM level 2, seluruh sekolah bisa melaksanakan belajar tatap muka meski masih dibatasi. Kalau sekarang PPKM masih level 3, jadi belum bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Rudy menerangkan penerapan level PPKM ditentukan bukan oleh pemerintah daerah, tetapi oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes). “Peningkatan level PPKM ini ditentukan Kemenkes atas data penyebaran Covid-19. Kalau pemda hanya menjalankan saja,” katanya.

Pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Garut bekerjasama dalam mendukung program pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19. “Supaya virus corona ini cepat mereda, saya minta masyarakat untuk menerapkan prokes (protokol kesehatan) dalam aktivitas sehari-harinya,” terangnya.

Dengan masyarakat patuh prokes, lanjut dia, bisa membantu mengurangi dan menekan angka kasus positif di Kabupaten Garut. “Kami juga menargetkan penurunan level PPKM hingga level 2 bisa dilakukan dalam waktu dekat. Kalau target kami sebelum 17 Agustus PTM bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Rudy menambahkan penurunan level penerapan PPKM bukan hanya akan dibukanya PTM di seluruh jenjang sekolah, tetapi perkantoran juga akan dibuka. “Kalau level 2, seluruh ASN sudah masuk kerja, pelayanan terhadap masyarakat juga akan berjalan maksimal,” terangnya. (yna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: