Ribuan Jamaah Umrah asal Kabupaten Tasik Nunggu Kepastian

Ribuan Jamaah Umrah asal Kabupaten Tasik Nunggu Kepastian

radartasik.com, SINGAPARNA - Ribuan jemaah asal Kabupaten Tasikmalaya tercatat di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya masih menunggu kepastian pemberangkatan umrah dari pemerintah pusat dan Kerajaan Arab Saudi.


Pasalnya, informasi yang beredar bahwa Arab Saudi 9-10 akan memulai membuka penerbangan dan pemberangkatan umrah bagi jemaah haji dari berbagai negara. Namun karena kondisi pandemi Covid-19 jemaah haji dari berbagai negara dibatasi.

Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya sendiri masih menunggu kepastian dari Pemberangkatan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Provinsi Jawa Barat, soal kepastian apakah jemaah haji asal Indonesia diizinkan untuk berangkat umrah ke Tanah Suci atau tidak.

Kasi Pemberangkatan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Tasikmalaya H Yayat Kardiyat mengatakan, dalam hal kebijakan PHU di daerah tidak bisa menjawab secara langsung, harus menunggu kepastian dari PHU Provinsi Jawa Barat termasuk pusat.

“Jadi informasinya masih dalam rangka negosiasi Kedutaan Indonesia di Arab Saudi, apakah jemaah umrah asal Indonesia diizinkan atau tidak, karena kondisi pandemi Covid-19-nya masih tinggi. Mudah-mudahan berharap segera ada kepastian, karena masyarakat atau jemaah sudah menunggu,” kata dia kepada Radar, Jumat (30/7/2021).

Lanjut dia, ketika ada informasi dan kabar dari provinsi atau pusat soal pemberangkatan umrah akan disampaikan kepada masyarakat atau publik. Karena sudah ribuan jemaah umrah asal Kabupaten Tasikmalaya yang menunggu kepastian bisa berangkat atau tidaknya.

Kasubag Tata Usaha Kemenag Kabupaten Tasikmalaya H Dedi Anwar Muhtadin menambahkan, saat ini kuota jemaah haji sendiri di Kabupaten Tasikmalaya lebih dari 28 ribu.

“Untuk daftar tunggu 18-19 tahun. Kalau untuk data jemaah umrah data yang jelas dan riil belum bisa rinci, namun ribuan jemaah umrah terhitung. Untuk umrah setahun sampai dua tahun pemberangkatannya tergantung dengan travelnya,” tambah dia. (dik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: