BOR Seluruh RS di Garut Menurun

BOR Seluruh RS di Garut Menurun

radartasik.com, TAROGONG KIDUL — Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di seluruh rumah sakit di Kabupaten Garut menurun. Penurunan BOR seiring menurunnya kasus positif Covid-19 harian dan banyaknya masyarakat yang sembuh dari virus corona.


Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, dari total 23.213 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, terdapat 571 orang yang menjalani isolasi mandiri dan 175 orang menjalani isolasi di rumah sakit. Sementara 21.359 orang lainnya telah dinyatakan sembuh.

Direktur RSUD dr Slamet Garut dr Husodo Dewo Adi menerangkan saat ini pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit umum terus mengalami penurunan. “Sekarang pasien yang dirawat terus menurun, sekarang yang masih dirawat kurang dari 100,” ujarnya.

Dengan menurunnya pasien Covid-19 yang dirawat, tingkat keterisian tempat tidur pasien juga mengalami penurunan. “Di RSUD dr Slamet ada 500 bed yang disediakan untuk pasien Covid, sekarang yang terisi kurang dari 50 persen,” terangnya.

Bupati Garut H Rudy Gunawan mengaku sudah menginstruksikan seluruh tenaga kesehatan di Kabupaten Garut mempercepat proses penanganan pasien Covid-19. “Kalau ada pasien yang bergejala dan tentu mempunyai tingkat kegawatan harus segera ditangani, supaya bisa memberikan penanganan khusus,” terangnya.

Ia menyebutkan pemerintah daerah sering mendapatkan keluhan lantaran banyak pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak mendapatkan perhatian. Diharapkan kejadian tersebut tidak terulang.

“Kami meminta kerja sama semua pihak yang terlibat dalam rangka melakukan langkah-langkah penanganan Covid-19 Kabupaten Garut,” paparnya. (yna)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: