Pembinaan Sepak Bola Kota Tasikmalaya Berbuah Hasil, Tantangan Baru Menanti di BK Porprov
Skuad SSB Putra Junior bersama Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan di Bale Kota, Senin 1 September 2025. rezza rizaldi / radartasik.com--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Keberhasilan SSB Putra Junior Kota Tasikmalaya meraih runner-up Piala Soeratin U-15 tingkat Jawa Barat menyoroti pentingnya pembinaan sepak bola usia dini di daerah.
Final digelar di Pusdikom Cimahi, Minggu, 24 Agustus 2025, menjadi capaian bersejarah karena untuk pertama kalinya tim dari Kota Tasikmalaya mampu menembus partai puncak.
Ketua Askot PSSI Kota Tasikmalaya, H Wahid, menilai hasil ini sebagai bukti bahwa pembinaan berjalan ke arah positif.
“Perjuangan melelahkan dari tingkat kota hingga provinsi akhirnya terbayar,” tegas Wahid, Senin 1 September 2025 yang ditemui di halaman Bale Kota.
BACA JUGA:Dari Hari Polwan hingga Awal Perang Dunia II
"Meski kalah di adu penalti, permainan anak-anak sebenarnya unggul. Ini menjadi motivasi besar untuk pembinaan berikutnya," sambungnya.
Capaian ini juga menjadi momentum bagi Askot PSSI untuk terus memperkuat pembinaan pemain muda, agar Kota Tasikmalaya tidak hanya berprestasi di kelompok usia tetapi juga di level senior.
Dalam waktu dekat, tantangan baru sudah menanti.
Tim sepak bola Kota Tasikmalaya akan bertanding di Babak Kualifikasi Porprov 2026. Wahid menegaskan pentingnya persiapan serius.
BACA JUGA:Vault Heist, Game Penghasil Uang dengan Saldo DANA Gratis
“Mulai besok anak-anak kita kumpulkan di training center. Pola makan dan istirahat harus terjaga agar performa maksimal,” jelasnya.
Laga perdana akan berlangsung Sabtu mendatang melawan tuan rumah Ciamis di Stadion Galuh.
Dari enam peserta di Grup Priangan Timur, hanya dua tim yang akan lolos ke final Porprov.
Menurut Wahid, keberhasilan di Soeratin dan persiapan BK Porprov harus menjadi momentum kebangkitan sepak bola Tasikmalaya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
