Mie Ayam Program MBG Diduga Sebabkan Belasan Siswa di Cikalong Tasikmalaya Keracunan

Mie Ayam Program MBG Diduga Sebabkan Belasan Siswa di Cikalong Tasikmalaya Keracunan

Kolase para korban keracunan di Cikalong Tasikmalaya masih mendapatkan perawatan, Jumat 19 September 2025. istimewa for radartasik.com--

BACA JUGA:Wali Kota Tasikmalaya Tegur Kadinsos, BKN Tekankan ASN Harus Jaga Etika

Kasus ini mendapat perhatian serius dari Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Alayubi. 

Ia menegaskan insiden serupa tidak boleh terulang, mengingat sebelumnya ratusan siswa juga menjadi korban keracunan MBG di Kecamatan Rajapolah pada Mei 2025.

“Saya kecewa. Program MBG ini strategis dari pemerintah pusat. Kebersihan, higienitas, dan standar gizi harus benar-benar diperhatikan. Jangan sampai kesehatan anak-anak jadi taruhannya,” tegas Asep.

Ia menekankan profesionalitas penyedia makanan, mulai dari pengolahan hingga distribusi.

BACA JUGA:Muaythai Tasikmalaya Siapkan Langkah Menuju Porprov Jabar 2026 Usai Raih Medali Emas dan Perak di Kejurnas NTB

“Kesalahan sekecil apa pun tidak bisa ditoleransi karena menyangkut masa depan anak-anak kita,” ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi, Pemkab Tasikmalaya membentuk Satgas MBG yang bertugas mengawasi kualitas bahan, proses pengolahan, hingga distribusi. 

Pemerintah juga memastikan bahan baku berasal dari produsen lokal agar kesehatan anak terjaga sekaligus mendukung perekonomian daerah.

“Kami ingin program ini aman dan bermanfaat ganda, baik untuk anak-anak maupun ekonomi masyarakat,” pungkas Asep.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait