TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tasikmalaya menegaskan komitmennya dalam mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar berjalan sesuai tujuan Presiden RI Prabowo Subianto.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Usman Kusmana, menyebut program MBG merupakan investasi strategis untuk pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) jangka panjang.
Menurutnya, pemenuhan gizi anak sejak dini menjadi kunci mewujudkan visi Indonesia Emas.
“Menuju Indonesia Emas harus dipersiapkan sejak awal, baik dari sisi kesehatan fisik maupun kecerdasan intelektual. Itu bisa tercapai jika kebutuhan gizinya benar-benar terpenuhi,” ujar Usman, Kamis 25 September 2025.
BACA JUGA:Daftar Bank yang Naikkan Bunga Deposito Valas Jadi 4 Persen Mulai Oktober 2025
Selain untuk pembangunan SDM, lanjutnya, program MBG juga dirancang untuk menggerakkan perekonomian rakyat.
Ia menilai keberadaan UMKM, petani, nelayan, hingga tenaga kerja lokal bisa terdorong lewat distribusi dan pengelolaan program ini.
“Dengan adanya MBG, ekonomi di tingkat bawah ikut berputar. Banyak tenaga kerja yang terserap, sehingga pertumbuhan ekonomi lokal pun terasa,” tambahnya.
Berdasarkan data Badan Gizi Nasional (BGN), hingga kini program MBG telah menyalurkan lebih dari 1 miliar porsi makanan bergizi gratis melalui 7.000 dapur, dengan 22 juta penerima manfaat.
BACA JUGA:Daftar Pemain Persib yang Dipanggil Timnas Indonesia, Marselino dan Hilgers Absen di Skuad
Namun, tercatat juga ada 4.774 kasus keracunan makanan yang perlu menjadi bahan evaluasi.
“Fraksi Gerindra meminta pemerintah, BGN, dan mitra pengelola untuk terus memperbaiki dan menyukseskan program ini sesuai kewenangan masing-masing,” kata Usman.
Di Kabupaten Tasikmalaya, pemerintah sudah membentuk satuan tugas hingga tingkat kecamatan.
Satgas bertugas mengawasi keamanan pangan, higienitas, manajemen, hingga kondisi dapur.
BACA JUGA:Link Live Streaming PSBS Biak vs Madura United Malam Ini, Intip Fakta Menarik Jelang Duel