Perjalanan Evakuasi 7 Perwira Pertamina dari Irak Pasca Konflik Israel vs Iran

Dia menuturkan bahwa saat para perwira berhasil melintasi perbatasan dengan selamat, keluarga merasa sangat lega.

Informasi itu membawa ketenangan di tengah situasi yang penuh ketidakpastian.

PIEP terus memantau kondisi geopolitik di wilayah operasinya.

Termasuk di lapangan West Qurna 1, Irak yang dikelola bersama PetroChina dan lapangan MLN di Aljazair.

BACA JUGA: Dorong Sektor Produksi Bergeliat, BRI Salurkan KUR Rp 69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur UMKM

Operasi di Aljazair saat ini masih berjalan normal berdasarkan hasil kajian risiko.

Namun, PIEP tetap menyiapkan rute perjalanan paling aman untuk rotasi personel.

Seluruh kegiatan operasional PIEP di Irak, Aljazair dan Malaysia masih berlangsung normal.

Pengawasan ketat terus dilakukan untuk menjamin keselamatan pekerja.

BACA JUGA: Xiaomi AI Glasses Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Ringan dengan Fitur Terjemahan Real-Time dan AI Multimodal

Julius menegaskan peningkatan ketegangan di Timur Tengah menjadi perhatian serius perusahaan.

PIEP rutin melakukan penilaian risiko di setiap negara. 

Langkah ini penting untuk menjaga kelangsungan bisnis sekaligus keselamatan seluruh perwira.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso menegaskan komitmen Pertamina dalam melindungi pekerja yang bertugas di wilayah konflik.

BACA JUGA: Libur Panjang Tahun Baru Islam, BRI Siapkan Layanan Weekend Banking Hingga Digital Banking

Fadjar memastikan seluruh perwira Pertamina di Timur Tengah telah kembali ke Indonesia dengan aman.