Kisah Mistis Lawang Sewu, Dan Cerita Kelam Di Masa Penjajahan Jepang Yang Pernah Terjadi Di Sana

Kamis 26-12-2024,07:20 WIB
Reporter : Denden Rusyadi
Editor : Usep Saeffulloh

RADARTASIK.COM - Di tengah kota Semarang, sebuah bangunan megah berdiri tegak. Namanya Lawang Sewu, yang dalam bahasa Jawa berarti "seribu pintu." 

Bangunan ini bukan hanya ikon sejarah, tetapi juga menjadi salah satu tempat yang dianggap mistis di tanah air. 

Kisah mitos di Indonesia tentang tempat-tempat misteri sering kali tak lepas dari cerita kelam masa lalu, dan Lawang Sewu menjadi salah satu yang populer.

Dalam video yang diunggah di kanal Youtube Lamburasse, cerita urban legend Semarang ini dibedah.

BACA JUGA: Gus Baha Berikan Cara Hadapi Istri yang Sedang Marah 

BACA JUGA: Truk Terbalik di Tanjakan Bohong Salawu Tasikmalaya, Pengendara Motor Terjepit dan Luka Serius

Video tersebut mengungkap sisi gelap Lawang Sewu, mulai dari masa kolonial hingga menjadi lokasi paling angker di kota tersebut

Jejak Kolonial dan Kekejaman Masa Perang

Awalnya, Lawang Sewu dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda pada awal abad ke-20 sebagai kantor Perusahaan Kereta Api. 

Namun, segalanya berubah ketika Jepang mengambil alih gedung ini. 

BACA JUGA: Andalusia Resort: Villatel Bintang 4 Pertama di Tasikmalaya, Infrastruktur Modern dan Akses Tol Getaci

BACA JUGA: Jembatan Cirahong 2 Batal Jadi Jembatan Terpanjang di Tasikmalaya, Begini Pertimbangannya

Bagian bawah tanahnya diubah menjadi penjara sempit dan gelap, tempat penyiksaan brutal dilakukan. 

Banyak tahanan meninggal di sana, dan dinding-dinding tua yang basah seakan masih menyimpan gema jeritan penderitaan mereka.

Kisah mistis Lawang Sewu tidak hanya berhenti di masa lalu. 

Kategori :