CIAMIS, RADARTASIK.COM – Pemerintah Kabupaten Ciamis menindaklanjuti Surat Kepala Badan Pangan Nasional RI Nomor 165/TS.03.03/K/06/2024 terkait penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam program bantuan pangan beras.
Langkah ini dimulai dengan pemeriksaan kualitas beras dan monitoring penyaluran bantuan pangan (Banpang) yang dilakukan Perum Bulog Ciamis di Gudang Bulog Ciamis, Rabu 11 Desember 2024.
"Pemeriksaan ini bertujuan memastikan beras yang disalurkan memenuhi standar kualitas sebelum didistribusikan kepada penerima manfaat," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ciamis, Dr. H. Andang Firman Triyadi, MT, di hadapan media.
Ia menambahkan, selain memastikan stok beras mencukupi, kualitas beras juga harus layak konsumsi.
BACA JUGA:Gennaro Gattuso Potong Jenggot Setelah 22 Tahun
Pemeriksaan meliputi pengecekan berat, kadar air, hingga kualitas nasi hasil tanak. Bahkan, nasi dari beras bantuan tersebut dimasak untuk memastikan kelayakan konsumsinya.
“Kami memeriksa secara acak per karung untuk memastikan beratnya sesuai standar. Hasilnya, berat beras memenuhi standar, dan nasi yang dihasilkan cukup baik,” jelasnya.
Setelah pemeriksaan, Sekda didampingi Dandim 0613 Ciamis, Kepala Bulog Ciamis, dan tamu undangan lainnya melepas truk pengiriman beras yang akan disalurkan ke Kecamatan Kawali dan Kecamatan Lumbung.
"Penyaluran beras berkualitas ini merupakan bentuk upaya pemerintah mendukung masyarakat Kabupaten Ciamis. Semoga bantuan ini dapat diterima dan dimanfaatkan dengan baik," katanya.
BACA JUGA:Penurunan Tingkat Pengangguran di Ciamis: Pertumbuhan UMKM Jadi Faktor Utama
Pada tahun 2024, program bantuan pangan ini akan menjangkau 20.269 keluarga penerima manfaat (KPM), masing-masing mendapat 10 kilogram beras.
Sekda juga melakukan monitoring ke Desa Karangpawitan, Kecamatan Kawali, dengan mengunjungi beberapa rumah penerima bantuan untuk memastikan distribusi berjalan sesuai harapan.