3. Periksa dan Tambah Tekanan Ban
Tekanan ban yang cukup adalah faktor penting saat berkendara di jalanan basah.
Ban dengan tekanan yang kurang akan kehilangan daya cengkeram, meningkatkan risiko tergelincir.
Periksa tekanan ban secara rutin, terutama jika Anda sering naik motor saat hujan.
Motor dengan ban tubeless seperti Honda Vario atau Suzuki Nex II lebih cocok digunakan karena mampu mengurangi risiko kebocoran saat melewati genangan air.
4. Cek dan Rawat Rantai Motor
Motor jenis bebek atau sport seperti Honda Supra X dan Kawasaki KLX sering menggunakan rantai terbuka yang mudah terkena air hujan dan lumpur.
Gunakan pelindung rantai atau lumasi rantai secara rutin dengan pelumas khusus yang dapat ditemukan di toko otomotif.
Ini akan memperpanjang usia rantai dan menjaga performa motor tetap optimal meski dihadapkan cuaca ekstrem di Indonesia.
5. Periksa Busi dan Cangklong
Busi merupakan salah satu komponen motor yang penting
Setelah mencuci motor atau berkendara di tengah hujan, periksa kondisi busi dan cangklong.
Lepaskan cangklong, tiup bagian dalamnya, dan bersihkan dengan lap kering.
Sebelum memasangnya kembali anda juga harus memastikan tidak ada air yang tersisa
Motor seperti Yamaha XSR 155 atau Honda CB150R yang sering digunakan untuk perjalanan jauh tetap membutuhkan perawatan rutin pada komponen ini agar performanya terjaga.
Menghadapi cuaca ekstrem di Indonesia membutuhkan perhatian ekstra terhadap perawatan motor.