5. Penulis Skenario Asli Terbaik
6. Pencipta Lagu Tema Terbaik
Prestasi ini menjadikan JESEDEF sebagai film dengan perolehan penghargaan terbanyak di FFI 2024.
Namun, uniknya, sang sutradara Yandy Laurens tidak mendapatkan penghargaan Sutradara Terbaik. Hal ini menjadi bahan candaan bagi Ernest Prakasa, produser film tersebut.
BACA JUGA:Persebaya Bidik Persija Jakarta di Gelora Bung Tomo, Persib Incar Borneo FC di GBLA
Kesuksesan film ini tidak terlepas dari kerja sama solid antara tim produksi, para aktor, dan kekuatan cerita yang autentik.
Penonton diajak merasakan emosi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari melalui alur cerita dan karakter yang relatable.
Ditambah lagi, lagu tema yang kuat memberikan sentuhan akhir yang sempurna, menjadikan pengalaman menonton semakin berkesan.
Keberhasilan Jatuh Cinta Seperti di Film-Film memberikan harapan baru bagi perfilman Indonesia.
BACA JUGA:Komentar Pelatih Arab Saudi Usai Dibantai Indonesia 2-0, Herve Renard: ’Kami Dihukum Malam Ini…’
Film ini membuktikan bahwa karya yang dibuat dengan hati dan mengangkat cerita sederhana bisa bersaing di ajang bergengsi.