Pelajar SMP di Tasikmalaya Tewas Diduga Dikeroyok Berandalan Bermotor Ternyata Korban Kecelakaan Tunggal
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Tragedi malam takbiran seorang pelajar SMP di Tasikmalaya tewas diduga dikeroyok berandalan bermotor menemui titik terang.
Titik terang itu didapat pihak Kepolisian setelah Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) usai menerima laporan awal, kemarin Rabu 10 April 2024 saat hari H Lebaran.
"Kita sudah lakukan pengecekan dan olah TKP," ujar Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Fetrizal, Kamis 11 April 2024.
"Kejadiannya Rabu 10 April 2024 sekira jam 02.00 WIB di Jalan Moh Hatta depan SMK Priwatas Kota Tasikmalaya," sambungnya.
Terang dia, korban meninggal dunia berinisial AS adalah pelajar SMP berusia 15 tahun warga Kampung Rahayu Kelurahan Sukahurip Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya.
"Kami sudah memeriksa 4 saksi termasuk teman-teman korban. Jadi saat itu saksi sedang melintas ke tempat kejadian," terangnya.
Kemudian, beber dia, saksi melihat korban sudah tergeletak bersimbah darah. Tak jauh dari lokasi korban, saksi melihat ada sepeda motor.
"Pada saat itu kondisi korban sudah kritis, mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. Kemudian saksi bersama warga langsung memberhentikan mobil taksi online dan mengantar korban ke rumah sakit umum," bebernya.
Dia menambahkan, setelah mendatangi dan melakukan olah TKP serta mencari saksi-saksi untuk dimintai keterangan juga berdasarkan barang bukti di lokasi kejadian, disimpulkan bahwa korban mengalami kecelakaan tunggal.
"Fakta yang diperoleh posisi korban pada saat ditemukan dalam keadaan tergeletak bersimbah darah dan terpisah dari motornya kurang lebih 8 meter. Diduga korban mengalami kecelakaan tunggal dengan menabrak tiang listrik," jelasnya.
Dalam kejadian ini Polisi mengamankan kendaraan motor matic tanpa plat nomor yang digunakan korban saat kecelakaan tersebut terjadi.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Tempat Wisata di Jawa Barat untuk Libur Lebaran 2024, Semuanya Wisata Alam