RADARTASIK.COM – Bek Inter Milan, Francesco Acerbi, secara resmi dibebaskan dari tuduhan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus melalui keputusan Hakim Olahraga Serie A.
Putusan tersebut dikeluarkan oleh Gerardo Mastrandrea, yang menjabat sebagai Hakim Olahraga Serie A, setelah melakukan penyelidikan yang dipimpin oleh kantor Kejaksaan FIGC di bawah pimpinan Giuseppe Chine.
Kedua pemain tersebut sebelumnya telah diperiksa pada Jumat pekan lalu untuk memberikan kesaksian terkait kasus tersebut.
Mastrandrea memastikan bahwa Acerbi telah dibebaskan dari tuduhan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus, sehingga menghindari kemungkinan larangan bermain 10 pertandingan bagi bek Inter tersebut.
BACA JUGA:Oknum Anggota Ormas Keroyok Seorang Satpam di Tasikmalaya, 13 Orang Ditangkap
Francesco Acerbi dibebaskan dari tuduhan pelecehan rasial terhadap Juan Jesus karena kurangnya bukti yang mendukung klaim dari bek Napoli tersebut.
Hakim Olahraga Serie A memutuskan Acerbi tidak bersalah setelah mempelajari bukti audio, video, dan kesaksian yang telah dianalisis dan menjadi faktor dalam pengambilan keputusan.
Masa depan Acerbi di Inter Milan kini tampak lebih stabil setelah putusan tersebut, meskipun rumor terbaru menunjukkan bahwa Nerazzuri sangat kecewa dengan situasi ini.
Bahkan, pihak klub dikabarkan kemungkinan besar akan mengakhiri hubungan dengan bek tengah veteran tersebut pada musim panas mendatang.
BACA JUGA:Detik-Detik 2 Warga Tasikmalaya Meninggal di Dalam Sumur Akibat Gas Beracun
Musim ini, bek Italia berusia 36 tahun tersebut menjadi salah satu andalan Simone Inzaghi di lini pertahanan. Ia telah mencetak dua gol dan memberikan dua assist dalam total 32 penampilan dengan total 2.567 menit bermain.