Eris menambahkan, penunjukkan H Muhamad Yusuf tidak hanya berdasarkan surat tugas dari DPP, saja tetapi juga hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Golkar yang menetapkan satu nama sebagai calon tunggal.
Terkait dengan koalisi, Eries mengungkapkan bahwa komunikasi dengan partai lain sudah terjalin, namun belum ada kepastian mengenai partai mana yang akan berkoalisi dengan Golkar di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024.
"Kami akan menunggu perkembangan lebih lanjut terkait koalisi," jelasnya.