Menurut dia, terlaksananya proyek jalan tol ini merupakan keputusan bisnis yang sangat strategis sekaligus mempercepat konektivitas di salah satu ruas Jawa Timur.
BACA JUGA: Magic Paul Munster di Persebaya Membuahkan Hasil Fantastis, Bajol Ijo Bergerak ke-10 Besar Liga 1
”Jalan tol ini akan menghubungkan dengan Jalan Tol Trans Jawa dengan jalan nasional Pansela (Pantai Selatan) dan akan tersambung ke wilayah Mojokerto hingga Kediri,” ujar dia seperti dilansir dari laman BPJT.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir menambahkan pembangunan Jalan Tol Kediri - Tulungagung di Provinsi Jawa Timur menghubungkan Kota Kediri dan Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Tulungagung.
Lingkup pengusahaan jalan tol ini oleh anak usaha PT Gudang Garam adalah melaksanakan kegiatan pendanaan termasuk pendanaan pengadaan tanah, perencanaan teknik, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian dan pemeliharaan untuk keseluruhan jalan tol.
4 Simpang Susun Tol Kediri - Tulungagung
BACA JUGA: Jelang Ramadan, Harga Daging Ayam dan Telur di Tasikmalaya Mulai Merangkak Naik
Jalan tol yang menjadi akses Bandara Dhoho di Kediri akan memiliki 4 simpang susun yakni SS Bulawen, SS Kediri, SS Mojokerto dan SS Tulungagung.
Kehadiran 4 simpan susun Tol Kediri - Tulungagung ini diharapkan dapat menumbuhkan perekonomian Kediri, Mojokerto dan Tulungagung.
”Semoga dengan adanya jalan tol ini bisa jadi pengungkit perekonomian di Kota Kediri,” kata Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Kediri.