RADARTASIK.COM - Daniele De Rossi mengatakan “Tak ada kata lelah, setiap pertandingan adalah laga hidup mati” jelang duel Torino vs AS Roma pada Selasa 27 Februari.
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan melawan Torino, Daniele De Rossi membahas kondisi timnya setelah bertanding selama 120 menit menghadapi Feyenoord.
Ia mengakui bahwa pertandingan di Liga Europa telah menguras fisik dan mental anak asuhnya, namun timnya saat ini berada dalam kondisi baik.
De Rossi menyiratkan akan melakukan sedikit perubahan dalam susunan pemain saat menghadapi Torino, sambil menyatakan bahwa beberapa pemain yang absen melawan Feyenoord telah berlatih lebih keras.
"Tim dalam kondisi baik secara mental, kami sangat senang. Suasana di ruang ganti juga baik seperti biasanya ketika Anda memenangkan pertandingan dengan begitu banyak emosi,” kata De Rossi seperti yang dikutip dari Tuttomercato.
“Akan ada sedikit dampak fisik, beberapa pemain mungkin mengalami sedikit ketidaknyamanan, atau kami akan mencoba mengatasinya dengan membuat pilihan tertentu,” lanjutnya.
“Kemarin kami beristirahat sedikit, beberapa yang tidak bermain berlatih lebih keras dan yang bermain sedikit berlatih, kami akan melihat bagaimana kondisi mereka hari ini," terangnya.
Daniele De Rossi kemudian mengulas tentang kekuatan Torino yang dilatih oleh Ivan Juric dan mengakui bahwa mereka merupakan lawan yang sulit.
BACA JUGA:Segera Rilis Duo Suzuki Jimny Terbaru 2024, Intip Spesifikasi dan Harganya
Menurutnya, Torino adalah tim berkualitas yang memiliki kemampuan bertahan seperti tim yang bermain di Liga Champions.
"Mereka memiliki identitas yang sangat jelas, Juric adalah seorang pelatih besar, mungkin salah satu yang pertama yang saya amati dengan izinnya saat dia berada di Hellas Verona saat itu,” ujarnya.
“Saya pikir Torino adalah pilihan terburuk yang harus dihadapi setelah kami bermain selama 120 menit, tapi kami akan siap,” tegasnya.
“Mereka memiliki performa defensif hampir seperti Liga Champions, pemain berkualitas, ini adalah realitas yang bagus, saya memiliki hubungan baik dengan asistennya Matteo Paro, ini akan menjadi pertandingan yang menarik," katanya.
Terakhir, ia membantah bahwa timnya kelelahan setelah bermain hingga babak adu penalti di Liga Europa dan menegaskan bahwa sekarang setiap pertandingan adalah laga hidup mati bagi AS Roma agar bisa lolos ke Liga Champions musim depan.