RADARTASIK.COM - Pelatih Arne Slot menyatakan “ini kekalahan yang paling menyakitkan” karena AS Roma selalu menjadi mimpi buruk Feyenoord dalam beberapa tahun terakhir.
Feyenoord kembali ditumbangkan oleh AS Roma di babak play-off Liga Europa melalui adu penalti usai bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Arne Slot mengakui bahwa kalah melalui adu penalti sangat menyakitkan hatinya karena timnya bermain bagus di Olimpico.
Ia menyoroti bagaimana timnya tampil sangat baik, namun ggal membobol gawang AS Roma kembali setelah Lorenzo Pellegrini menyamakan kedudukan melalui gol yang sangat cantik.
BACA JUGA:Lorenzo Pellegrini Bermain Seperti Campuran De Bruyne dan Modric, AS Roma Singkirkan Feyenoord
"Ini kekalahan yang paling menyakitkan karena melalui adu penalti, tetapi jika Anda kalah dalam final, itu sama saja dengan kalah dalam pertandingan play-off,” kata Slot dikutip dari Tuttomercato.
“Kami mendekati kualifikasi, kami memainkan pertandingan yang bagus, tetapi pentingnya pertandingan ini tidak dapat dibandingkan dengan sebuah final,” lanjutnya.
“Ya, kami unggul terlebih dahulu kemudian Pellegrini mencetak gol luar biasa, kami memainkan permainan kami, kami bisa unggul tetapi kami tidak berhasil," sesalnya.
"Kami harus mengakui kelebihan Pellegrini untuk golnya, Roma sangat kuat di sayap, gelandang kami seharusnya cepat kembali ke sisi lapangan," ujarnya.
BACA JUGA:AS Roma Singkirkan Feyenoord Melalui Adu penalti, Daniele De Rossi: Akhirnya Kutukan Ini Berakhir
Arne Slot mengakui bahwa adu penalti merupakan faktor keberuntungan dan membantah ada masalah dengan Karsdorp serta menegaskan bahwa tidak ada insiden yang berarti.
“Penalti masalah keberuntungan, Anda bisa melatih tetapi latihan terbaik adalah menendang penalti dalam momen seperti ini. Ini adalah kekalahan yang pahit karena saya tidak suka kalah, saya tidak suka tersingkir oleh tim yang sama tetapi tim telah memainkan pertandingan yang sangat positif," paparnya.
"Tidak ada masalah dengan Karsdorp, mungkin seseorang lewat dan mengatakan sesuatu tetapi tidak ada yang mencolok," terangnya.
Terakhir, Slot menjelaskan mengapa AS Roma selalu lebih unggul dari timnya dalam beberapa tahun terakhir dan menyoroti peran pemain juara seperti Dybala dan Pellegrini.
"Roma memiliki pemain-pemain besar, itu adalah perbedaannya," ulasnya.