Siapa yang tak kenal sekoteng? Minuman hangat khas Jawa Tengah ini adalah pilihan tepat buat menemani kamu selama musim hujan.
BACA JUGA: Cosmin Contra: Ancelotti Kurang Dihargai, Padahal Dia Menciptakan Bellingham Seperti Pirlo
Sekoteng terbuat dari kacang hijau, kacang tanah, dan pacar cina yang disiram dengan air jahe. Tambahkan potongan roti tawar agar sekoteng terasa lebih nikmat saat disantap.
Sekoteng biasa disajikan dalam keadaan panas dan dikonsumsi pada malam hari.
Sari jahe yang terkandung pada sekoteng dapat membantu menghangatkan tubuh. Sangat cocok untuk mengurangi rasa dingin bagi orang yang tinggal di daerah bersuhu dingin atau saat cuaca dingin.
3. Bandrek
Bandrek adalah minuman hangat tradisional khas Sunda. Bandrek terkenal sebagai minuman yang dapat meningkatkan kehangatan tubuh.
Bahan dasar bandrek yang paling utama adalah jahe dan gula merah. Karena itu bandrek biasa dihidangkan kala cuaca dingin, seperti saat hujan ataupun malam hari.
Pada daerah tertentu, ada juga yang menambahkan rempah-rempah tersendiri untuk memperkuat efek hangat yang diberikan bandrek. Seperti serai, merica, pandan, telur ayam kampung, dan sebagainya. Kamu juga bisa menambahkan susu jika mau.
Banyak orang Indonesia percaya bahwa bandrek dapat menyembuhkan berbagai penyakit ringan seperti sakit tenggorokan, batuk, dan lainnya.
Di Bandung, biasanya penjual menambahkan sejumput kerukan kelapa untuk menambah cita rasa Bandrek. Bandrek juga biasa dikonsumsi bersama kacang rebus, ubi jalar rebus, dan juga gorengan.
4. Teh Talua
Teh talua atau teh telur ini merupakan minuman hangat yang berasal dari Sumatera Barat.
Sesuai namanya, bahan dasar teh ini adalah telur ayam kampung yang dikocok bersama gula sampai berbusa.