Seekor Dugong Terdampar di Karapyak Pangandaran, Tubuhnya Terluka Terlilit Jaring

Minggu 07-01-2024,23:00 WIB
Reporter : Deni Nurdiansyah
Editor : Rezza Rizaldi

Seekor Dugong Terdampar di Karapyak Pangandaran, Tubuhnya Terluka Terlilit Jaring

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Seekor ikan dugong atau ikan duyung, diduga sempat terdampar di Pantai Karapyak, Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Video yag menggambarkan seekor dugong terdampar itu ramai diperbincangkan oleh warga. Awalnya ikan tersebut ditemukan oleh pemancing bernama Tony (48) pada Sabtu 6 Januari 2024 kemarin.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Pangandaran, Kusnadi membenarkan bahwa adanya dugong terdampar tersebut.

BACA JUGA:Harga Laptop Layar Sentuh, Samsung Galaxy Book 4 Series Rilis Januari 2024

"Kalau dilihat dari video yang beredar itu memang bukan jenis lumba-lumba, tetapi duyung atau dugong," katanya kepada Radar Tasikmalaya, Minggu 7 Januari 2024.

Ia menerangkan, dugong tersebut langsung dilepasliarkan setelah ditemukan oleh pemancing.

"Mudah-mudahan selamat. Gelombang sekarang lagi gede alias pasang di laut Pangandaran," terangnya.

Dia menambahkan, berat dugong yang terdampar itu kurang lebih sekitar 1 kwintal. "Itu menurut keterangan dari warga sekitar," tambahnya.

BACA JUGA:PHRI Optimis Kunjungan Wisatawan Meningkat, Efek Dibukanya Penerbangan Pangandaran-Bandung

Sementara itu pemancing yang pertama menemukan dugong itu, Tony menuturkan, kondisi hewan mamalia itu cukup menghawatirkan. Seluruh badanya terluka karena terjerat jaring.

"Saat ditemukan kemarin terlilit tambang dan kondisi tubuhnya sudah sedikit rusak," tuturnya.

Tony menduga terdamparnya seekor dugong itu dikarenakan kondisi air laut sedang pasang atau rob. 

"Karena masih hidup, ikan besar itu saya lepaskan kembali ke tengah laut. Kasihan, mudah mudahan bisa tetap hidup," jelasnya.

BACA JUGA:5 Alternatif Akses Menuju Stasiun Kereta Cepat Tegalluar Bandung Setelah Pintu Tol Gedebage Ditutup

Kategori :