Meskipun Namanya Kerupuk Melarat, Camilan Khas Cirebon Ini Ternyata Disukai Semua Lapisan Masyarakat
CIREBON, RADARTASIK.COM - Cirebon memiliki camilan khas yang sudah terkenal di Jawa Barat maupun nasional yakni Kerupuk Melarat.
Memiliki keunikan yang berbeda dengan camilan lainnya, Kerupuk Melarat telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) pada tahun 2023.
Salah satu yang menjadi keunikan dari Kerupuk Melarat yaitu proses memasaknya.
Memasak Kerupuk Melarat tidak menggunakan minyak goreng melainkan pasir sebagai penggantinya.
BACA JUGA:Cara Mencairkan BLT El Nino di Himbara dan PT Pos, Uang Tidak Boleh Kurang dari Rp 400.000
Proses memasak Kerupuk Melarat dengan menggunakan pasir ini disebut dengan menyangrai.
Ternyata, alasan cara memasak Kerupuk Melarat disangrai tak lepas dari kondisi sulit ekonomi sebagian masyarakat Cirebon yang tidak bisa mendapatkan minyak goreng karena harganya yang mahal.
Akibat situasi sulit itu akhirnya masyarakat Cirebon melakukan inovasi yaitu mengganti minyak goreng dengan pasir bersih yang dituangkan ke dalam penggorengan.
Pasir yang digunakan untuk menyangrai Kerupuk Melarat bukan pasir yang sembarangan.
Pasir yang dituangkan ke dalam penggorengan berasal dari pegunungan yang telah melewati beberapa proses pengayakan.
Setelah pasir dirasa bersih pada proses pengayakan, selanjutnya pasir dijemur hingga kering dan bersih.
Kemudian, barulah pasir pegunungan tersebut dapat digunakan sebagai pengganti minyak goreng untuk memasak Kerupuk Melarat.
Konon katanya, camilan unik dari Cirebon Jawa Barat ini telah ada sejak tahun 1926.