KEUNIKAN Jalan Tol Solo - Yogya, Punya 9 Simpang Susun, Akses Cepat 3 Bandara
JAKARTA, RADARTASIK.COM – Jalan Tol Solo - Yogya memiliki keunikan tersendiri dibanding dengan jalan tol lain.
Salah satu keunikan Jalan Tol Solo - Yogya yakni banyaknya simpang susun (SS) dan bandara yang terkoneksi.
Jalan Tol Solo - Yogya akan memiliki 9 simpang susun (SS) dan menjadi akses cepat 3 bandara. Padahal, jalan tol ini mempunya total panjang hanya 96,57 km.
Coba bandingkan dengan Jalan Tol Getaci (Gebage - Tasikmalaya - Cilacap) sepajang 206 km yang juga memiliki 9 simpang susun.
Padahal, Jalan Tol Getaci akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia yang membentang dari Kota Bandung, Jawa Barat hingga Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Selain memiliki banyak simpang susun, Jalan Tol Solo - Yogya menjadi akses tiga bandara yaitu Solo, Semarang dan YIA (Yogya International Airport).
Sehingga, banyaknya simpang susun dan bandara yang terkoneksi tersebut menjadi salah satu keunikan Jalan Tol Solo - Yogya.
Dilansir laman BPJT, pengerjaan konstruksi Jalan Tol Solo - Yogya yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) terus berprogres.
Saat ini Seksi 1 ruas Kartasura - Purwomartani dengan panjang 42,38 km terbagi menjadi 2 paket pekerjaan. Paket 1 Solo - Klaten sepanjang 22,30 km dengan progres konstruksi mencapai 53,94%.
Paket 2 Klaten - Purwomartani sepanjang 20,08 km dengan progres konstruksi mencapai 4,57%. Kedua paket pekerjaan tersebut diharapkan selesai pada kuartal ke III tahun 2024.
Sementara Seksi 2 ruas Purwomartani - Junction Sleman dengan panjang 22,36 km ditargetkan selesai pada kuartal 3 tahun 2026.