Diwarnai Ledakan Mobil, Tim Gabungan TNI-Polri Halau Massa di Singaparna Tasikmalaya
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Polres Tasikmalaya menggelar simulasi penanganan darurat yang mencakup berbagai situasi, Kamis 21 September 2023.
Simulasi ini mulai dari antisipasi bentrokan kampanye, unjuk rasa, penjarahan, terorisme, penyanderaan, hingga ledakan mobil di Jalan Raya Pemda Singaparna.
Bahkan, dalam pelatihan dan simulasi kkontijensi Sispamkota ini juga ada simulasi penyanderaan tim sukses calon presiden.
Tim Gabungan TNI-Polri saat menghalau massa di Jalan Singaparna saat simulasi pengamanan Pemilu 2024, Kamis 21 September 2023. ujang nandar / radartasik.com--
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Hery Haryanto, menjelaskan bahwa simulasi ini bertujuan untuk mempersiapkan pengamanan Pemilu 2024.
"Hari ini, kami bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Brimbob, TNI, BPBD, Damkar, Satpol PP, dan lain sebagainya," ujarnya kepada wartawan.
Dengan adanya simulasi ini, Polres Tasikmalaya optimistis bahwa Pemilu di Kabupaten Tasikmalaya akan berlangsung aman dan lancar pada 14 Februari 2024 mendatang.
"Kami melakukan ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama dengan keterlibatan partai politik dalam kegiatan ini," tambah Suhardi.
Suhardi juga menekankan bahwa dalam simulasi pengamanan Pemilu, mereka telah melakukan berbagai langkah antisipasi, termasuk menangani dua kali ledakan.
"Ledakan ini merupakan bagian dari situasi kontijensi merah dan memerlukan penanganan khusus oleh tim ahli," jelasnya.
Meskipun ada potensi kericuhan pada Pemilu di Kabupaten Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya telah melakukan persiapan yang matang untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Kami siap untuk mengamankan Pemilu nanti," tegasnya.
BACA JUGA:Ingin Cek Status Persetujuan Pinjaman KUR BRI 2023? Ini Panduannya