Gianluigi Donnarumma Membuat Penggemar AC Milan Tidak Rasional, Penuh Kebencian dan Manusiawi

Senin 11-09-2023,21:01 WIB
Reporter : Ahmad Faisal
Editor : Ahmad Faisal

RADARTASIK.COM - Gianluigi Donnarumma membuat penggemar AC Milan tidak rasional, penuh kebencian dan manusiawi jelang laga Italia vs Ukraina pada hari Rabu, 13 September di San Siro.  

Gianluigi Donnarumma akan kembali ke San Siro bersama Timnas Italia dan sepertinya tidak akan mendapatkan sambutan hangat dari penggemar AC Milan. 

Milanisti sangat kesal setelah pemain yang dibesarkan oleh klub dan dianggap sebagai salah satu simbol masa depan memilih pergi tanpa meninggalkan uang sedikit pun untuk AC Milan. 

Penggemar sepak bola tidak akan bertindak rasional, seperti orang yang sedang jatuh cinta, keras kepala, penuh kebencian, dan juga manusiawi terhadap klubnya.

BACA JUGA:Mattia Caldara Pemain Paling Tidak Worth It untuk AC Milan: Cuma Main 2 Kali dan Jadi Transfer Termahal Saat I

Ketika merasa ada pemain yang tidak menghormati klub, mereka akan mencemooh dari awal sampai akhir pertandingan. 

Dalam kasus Gianluigi Donnarumma, ia jelas akan mendapatkan sambutan yang sangat tidak bersahabat dari fans AC Milan setelah memilih pergi ke PSG dengan status bebas transfer. 

Italia sendiri mengharapkan Donnarumma tidak terganggu dengan "sambutan hangat" fans AC Milan, karena sangat membutuhkan kemenangan atau paling tidak hasil imbang untuk lolos ke Euro 2024 mendatang saat menjamu Ukraina. 

Seandainya Italia kalah, jelas banyak yang akan menuding fans AC Milan sebagai biang kerok karena tidak bertindak rasional dengan membela kepentingan negara.

BACA JUGA:Italia vs Ukraina: Arrigo Sacchi Sebut Luciano Spalletti Pelatih Hebat, Tapi Bukan Pesulap

Tidak semua penggemar Milan membenci Donnarumma, tetapi sepak bola kadang melupakan hal terpenting untuk masalah yang tidak penting, dan Italia punya kenangan buruk saat dikalahkan Argentina di Napoli ketika fans tuan rumah malah memilih mendukung Diego Maradona. 

Donnarumma sendiri pernah mengakui sedikit takut saat kembali ke San Siro usai pindah ke PSG beberapa tahun lalu, ia juga menyesalkan keluarganya ikut terseret dan menjadi sasaran serangan Milanisti di media sosial.

"Apakah saya takut diterima dengan buruk? Ya, saya sedikit khawatir, saya akui, saya takut akan reaksi negatif dari publik, saya sedikit pesimis," kata Donnarumma. 

"Jika kami hanya berbicara tentang sepak bola, tidak akan ada masalah. Sebaliknya, penilaian terhadap keluarga saya diungkapkan, hal-hal yang sangat buruk dikatakan, yang membuat orang tua saya merasa sangat buruk," lanjutnya. 

“Saya pikir musim panas yang "indah" telah membuatku berkembang pesat. Ya, aku merasa lebih dewasa," pungkasnya menanggapi serangan kebencian fans AC Milan saat itu.

Kategori :