Fenomena Langka 2 Supermoon Terjadi di Agustus 2023
RADARTASIK.COM – Pada bulan Agustus 2023 akan terjadi 2 fenomena supermoon yaitu pada tanggal 1 Agustus dan 31 Agustus.
Supermoon terjadi ketika bulan purnama berada pada titik terdekatnya dengan bumi yang disebut perigee.
Pada saat itu bulan purnama terlihat lebih terang dan lebih besar dari rata-rata, sehingga dikenal sebagai supermoon.
BACA JUGA:Levy Madinda Buka-Bukaan tentang Bojan Hodak, Siap Diturunkan untuk Laga Persib vs Bali United
Para astronom umumnya tidak menggunakan istilah supermoon, melainkan menyebutnya bulan syzygy perigee.
Supermoon terjadi ketika bulan purnama bersamaan dengan jarak terdekat bulan ke bumi dalam orbitnya.
Setiap tahun, terdapat 12 atau 13 bulan purnama, tetapi tidak setiap bulan purnama adalah supermoon karena orientasi orbit bulan.
Orbit bulan mengelilingi bumi dalam jalur elips yang membawanya dari titik terjauh (apogee) ke titik terdekat (perigee).
BACA JUGA: Mitos Sosok Maung di Hutan Pasarean Ciamis, Kepercayaan Masyarakat dan Potensi Ekowisata
Jarak antara bumi dan bulan dapat bervariasi, antara 406.712 km (apogee) dan 356.445 km (perigee).
Dibutuhkan lebih dari 29 hari untuk satu siklus bulan purnama dan 14 siklus bulan tersebut (411 hari) berarti berpindah dari satu bulan perigee penuh ke bulan berikutnya.
Apogee adalah waktu ketika bulan berada paling jauh dari bumi, sedangkan perigee adalah ketika bulan berada paling dekat dengan bumi.
Ukuran tampak bulan berubah seiring perubahan jarak ini. Bulan purnama saat perigee lebih besar dan lebih terang dari rata-rata, sehingga disebut supermoon.
BACA JUGA: Peringati 10 Muharam, Pemuda-Pemudi Tasikmalaya Santuni Anak Yatim dan Jompo