RADARTASIK.COM - Pusingnya Mourinho setelah melawan AC Milan terjadi karena tulang rusuk Belotti retak dan Marash Kumbulla absen hingga akhir musim.
Cedera Belotti dan Kumbulla menambah daftar panjang pemain AS Roma yang harus menjalani perawatan menyusul Rick Karsdorp, Diego Llorente dan Chriss Smalling serta Wijnaldum.
Pukulan terberat bagi Mourinho adalah cedera Marash Kumbulla yang robek ligamen anteriornya yang membuat musim untuk pemain internasional Albania berakhir lebih cepat.
Padahal, Kumbulla menjadi satu-satunya bek tengah yang tersisa di skuad AS Roma jelang laga penting di semi final Liga Europa.
BACA JUGA:Perusahaan Bus Tertua di Priatim Ternyata Berasal dari Ciamis, Terkenal Sebelum Tahun 1970an
Setelah bertabrakan dengan Olivier Giroud ketika pertandingan baru berjalan 15 menit, Kumbulla terihat tertatih-tatih sebelum digantikan oleh Edoardo Bowe.
Mourinho kemudian menarik gelandang Bryan Cristante menjadi bek tengah bersama Mancini dan Ibanez.
Sedangkan Andrea Belotti mengalami benturan di tulang rusuk sebelum jeda babak pertama.
Ketika akan menaiki tangga untuk bermain di babak kedua, Belotti menyadari bahwa dia kesulitan bernapas dan meminta digantikan oleh Stephan El Shaarawy.
Dilansir dari Sky Sport, Belotti dikabarkan mengalami patah tulang rawan di sekitar tulang rusuknya.
Jose Mourinho mengaku krisis cedera yang menimpa AS Roma sangat mengerikan mengingat mereka sedang memburu posisi empat besar di Serie A dan masih bermain di Liga Europa.
“Saya tidak berpikir kita akan melihat Rick Karsdorp di lapangan lagi musim ini. Hal yang sama berlaku untuk Diego Llorente, sementara saya ragu Kumbulla akan kembali 100 persen,” kata Mourinho dikutip dari Football Italia.
“Kami bisa berharap Chris Smalling kembali dalam dua atau tiga pertandingan, jika memungkinkan,” lanjutnya.
“Gini Wijnaldum sudah dekat dengan comeback-nya, saya tidak tahu bagaimana situasinya dengan Paulo Dybala,” jelasnya.