BI mengajak masyarakat untuk berperilaku belanja bijak dan mencermati ciri-ciri keaslian uang rupiah dengan senantiasa menerapkan 3D (dilihat, diraba dan diterawang).
Belanja bijak diwujudkan dengan belanja sesuai kebutuhan, tidak berlebihan, memastikan kualitas setara dengan harga dan tidak menimbun pembelian.
Selain itu, belanja produk dalam negeri (khususnya produk UMKM) dan mengalokasikan dana secara tepat (berhemat dan menabung).
Tema Ramadan dan Idul Fitri yang diusung tahun ini merefleksikan ajakan tersebut yakni Serambi Rupiah Ramadan : Belanja Bijak.
BACA JUGA: Menjelang Bulan Suci Ramadan Harga Telur Ayam dan Daging Ayam Naik Signifikan di Pasar Singaparna
Selain menyampaikan kampanye Serambi Rupiah Ramadan : Belanja Bijak, BI kerja sama dengan perbankan akan sediakan 5.066 lokasi layanan penukaran uang.
Jumlah lokasi layanan penukaran uang pada tahun 2023 bertambah 377 titik dibandingkan dengan tahun 2022.
Lokasi layanan penukaran uang buka mulai tanggal 27 Maret hingga 20 April 2023 atau Jelang Ramadan hingga Idul Fitri.
Selain menambah titik layanan penukaran uang, rencananya BI akan menyiapkan uang tunai Rp 195 triliun.
Jumlah uang tunai yang disiapkan bank sentral pada tahun ini meningkat sebesar 8,22% dari realisasi tahun lalu.