CEO Inter Milan Tanggapi Rumor Pemecatan Simone Inzaghi

Rabu 01-03-2023,09:00 WIB
Reporter : Usep Saeffulloh
Editor : Ahmad Faisal

RADARTASIK.COM - Beppe Marotta, CEO Inter Milan menanggapi rumor pemecatan Simone Inzaghi dan menegaskan masih percaya pada sang pelatih.

Namun, ia meminta Simone Inzaghi mangatasi masalah Inter Milan yang selalu meraih hasil buruk menghadapi tim papan bawah di Serie A.

“Jalur yang kami lalui dalam beberapa tahun terakhir memuaskan, tetapi pelatih dan tim harus berbuat lebih banyak untuk menyelesaikan masalah ketidakkonsistenan,” ucap Marotta dikutip dari Sempreinter.

“Kami, sebagai klub, selalu siap untuk mendukung mereka, tetapi pada akhirnya tergantung pada mereka untuk menemukan solusi dengan berbicara dan berkonfrontasi satu sama lain dalam latihan,” terangnya.

BACA JUGA:Beppe Marotta: Lukaku Ingin Bertahan di Inter Milan Tapi Akan Kembali Ke Chelsea

Marotta juga tidak mengubah target meraih scudetto Inter Milan musim ini setelah peluang mereka menipis usai dikalahkan Bologna.

"Kami telah melakukannya dengan baik di Coppa Italia, tetapi tujuan kami yang paling didambakan adalah memenangkan Scudetto,” ungkapnya.

"Setelah kekalahan kemarin melawan Bologna, kami akan meminta pelatih untuk memberi tim lebih banyak fokus dan motivasi sehingga kami tidak melupakan tujuan minimum kami musim ini, yaitu lolos ke Liga Champions,” tegasnya.

“Kewajiban kami adalah melakukan yang benar untuk para penggemar,” ujar Marotta.

BACA JUGA:Mimpikan Scudetto, Silvio Berlusconi Cari Investor Baru untuk Monza

“Simone Inzaghi adalah pelatih muda top, dia memiliki segalanya untuk sukses dan kami tidak pernah kekurangan kepercayaan padanya,” paparnya..

Marotta juga menanggapi komentar striker Lautaro Martinez usai ditekuk Bologna yang menekankan penampilannya tidak cukup baik dan perlu melakukan kerja lebih keras lagi.

“Kami merasa dia memiliki sikap yang benar, dan kami menghargai apa yang dia dikatakan,” pujinya.

"Kata-katanya adalah bukti bahwa dia memiliki rasa memiliki dan sangat terikat dengan seragam itu," sanjungnya.

“Sekarang terserah tim untuk kembali berlatih, dan kemudian kembali ke jalur semula,” tutupnya.

Kategori :