Wenda mengatakan masih butuh anggaran sekitar Rp 58 miliar lagi untuk menuntaskan mega proyek Jalan Lingkar Utara Kota Tasik.
”Kemarin kami sudah ekspose di Kementerian PUPR, berharap kebutuhan anggaran pembangunan Lingkar Utara bisa kembali dibantu pusat. Butuh sekitar Rp 58 miliar lagi,” jelasnya.
Diberitakan sebelum, dikutip dari laman Binamarga PUPR, Jembatan Ciloseh menjadi salah satu jembatan terpanjang di Kota Tasikmalaya.
Hal ini dibuktikan dengan panjang Jembatan Ciloseh mencapai 252 meter dengan lebar 22 meter.
BACA JUGA: LENGKAP, Sejarah Panjang Pembangunan Jembatan Terpanjang di Kota Tasik Diceritakan Wali Kota
Jembatan ini juga menghubungkan Lingkar Utara Tasik di ruas jalan Provinsi Cisumur–Garuda (Letjen H Mashudi) dan Jalan Nasional Dr Mohamad Toha Tasikmalaya.
Jembatan ini pun menuju akses Tol Getaci (Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap) yang digadang-gadang akan menjadi salah satu tol terpanjang di Indonesia.
Jembatan ini memiliki 2 pilar dengan balok cantilever di mana proses pengecoran (cor insitu) dan stressing balok tersebut dilaksanakan langsung di lokasi.
Salah satu pilar, tepatnya di pilar 2 memiliki ketinggian mencapai 13,5 meter. Kedua pilar ini yang dalam tahap pelaksanaannya memerlukan ekstra tenaga dikarenakan berbeda dengan pilar-pilar lainnya.