TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Jika tidak ada aral melintang, sudah pasti upah minimum Jawa Barat naik 2023.
Berapa besaran kenaikan upah minimum Jawa Barat 2023? Mungkinkah ada yang sampai Rp5 juta per bulan?
Sabar ya! Tunggu dua hari lagi. Pasalnya, menurut Menteri Ketenagakerjaan upah minimum provinsi bakal diumumkan pada Hari Senin 21 November 2022. Yang jelas, sudah pasti upah minimum Jawa Barat naik 2023.
Kepastian kenaikan upah itu pernah disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum ketika dikonfirmasi Radartasik.com.
Ketika dikonfirmasi apakah upah minimum kabupaten/kota alias UMK Jawa Barat 2023 ada kenaikan atau tidak? Uu Ruzhanul Ulum menjawab singkat.
”Ada,” jawab Uu Ruzhanul Ulum melalui pesan WhatApps kepada Radartasik.com pada Selasa 15 November 2022.
Saat dipastikan lagi apakah UMK Jabar 2023 naik atau tidak? Wakil Gubernur Jawa Barat asal Kabupaten Tasikmalaya ini menegaskan upah minimum Jawa Barat naik 2023. ”Naik,” tegas Uu Ruzhanul Ulum.
Sayangnya, Wakil Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Pak Uu ini tidak merinci besaran kenaikan upah minimum Jabar 2023.
BACA JUGA: Soal Kenaikan Upah Minimum 2023, Keinginan Buruh: Seharusnya Upah Naik 25 Persen, Bagaimana?
Sebagai gambaran pada tahun 2022, ada 10 daerah yang upah minimumnya di atas Rp3 juta sampai hampir Rp5 juta.
Seperti Upah Minimum Kota Bekasi Rp 4.816.921,17; Upah Minimum Kabupaten Karawang Rp 4.798.312,00; Upah Minimum Kabupaten Bekasi Rp 4.791.843,90.
Sedangkan Upah Minimum Kota Depok Rp 4.377.231,93; Upah Minimum Kota Bogor Rp 4.330.249,57, Upah Minimum Kabupaten Bogor Rp 4.217.206,00; Upah Minimum Kabupaten Purwakarta Rp 4.173.568,61.
Sementara Upah Minimum Kota Bandung Rp 3.774.860,78; Upah Minimum Kota Cimahi Rp 3.272.668,50; dan Upah Minimum Kabupaten Bandung Barat Rp 3.248.283,28.