RADARTASIK.COM – Ada kejadian memalukan saat pelatih tim nasional Kamerun, Rigobert Song tidak tahu cara mengucapkan nama pemain saat mengumumkan skuad Piala Dunia Qatar 2022.
Pelatih Kamerun itu sudah mengumumkan daftar 26 pemainnya untuk Piala Dunia Qatar 2022, dimana timnya berada di Grup G bersama Serbia, Brasil, dan Swiss.
Namun, ada kekhawatiran tentang pelatih mereka, Rigobert Song yang legendaris , mantan pemain Kamerun yang bermain di empat Piala Dunia
Media negara Afrika tersinggung karena pelatih Kamerun tidak tahu cara mengucapkan nama pemain saat mengumumkan skuad Piala Dunia Qatar 2022.
BACA JUGA:Asyik, Upah Minimum Naik 2023, Daftar UMK Jabar Tahun 2022, Segera Cek di Sini
Kecurigaan itu terjadi saat Song duduk di konferensi pers untuk mengumumkan 26 nama tersebut, terjadi sesuatu yang mengejutkan dan tidak terduga.
Pelatih itu berulang kali bingung ketika mengucapkan nama beberapa pemain, bahkan dalam beberapa kesempatan, Song tidak tahu bagaimana mengucapkan nama keluarga pemain Kamerun.
Wartawan yang datang untuk bertanya, hanya ditanggapi ucapan terima kasih dari Song.
Song juga terlihat bingung saat melihat buku catatan nama-nama pemain Kamerun. Dia harus berkonsultasi dengan penasihat yang ada di sebelahnya.
BACA JUGA:Video Dugaan Pelecehan Seksual di Elf Beredar di Medsos, Korban Siswi di Kabupaten Tasikmalaya
Media Kamerun lalu menduga Song tidak mempunyai andil saat menyusun skuad Kamerun untuk Piala Dunia Qatar 2022 karena ada campur tangan Federasi Sepak Bola Kamerun.
Alasan lain, Song hanya melatih dalam waktu yang singkat sehingga tidak mengenal semua pemainnya.
Sampai bulan Februari lalu, posisi pelatih Kamerun dipegang oleh Antonio Conceicao dari Portugal yang diberhentikan, setelah mengalami tiga kali kalah, enam kali seri dan 14 kali menang.
Song dipilih untuk menggantikannya dan memiliki tugas yang sulit untuk mengatasi babak kualifikasi melawan Aljazair untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia Qatar 2022.
Rekor Song hanya dua kali menang, sekali imbang, dan tiga kali kalah. Persahabatan terakhir mereka adalah melawan Panama pada 18 November, enam hari sebelum pertandingan pembuka melawan Swiss.