RADARTASIK.COM - Samuel Eto'o diberitakan pakai ilmu hitam agar Kamerun menjadi juara di Piala Dunia Qatar 2022.
Baru-baru ini dilaporkan bahwa federasi sepak bola Kamerun, yang dipimpin oleh Samuel Eto'o telah mempekerjakan para penyihir hitam dan penyembuh untuk bekerja dengan para pemain tim nasional selama Piala Dunia berlangsung.
RFI menjadi radio media Prancis di Afrika yang menerbitkan beberapa kesaksian bahwa Samuel Eto'o dikabarkan pakai ilmu hitam agar Kamerun menjadi juara di Piala Dunia Qatar 2022 itu.
Sumber RFI, pesulap Kamerun Nji Ousseni telah memberikan informasi tentang bantuan yang diminta oleh para pemain.
BACA JUGA:Belum Ada Kepastian, Kapan PKL Bisa Kembali Berjualan di Jalur ‘Malioboronya’ Kota Tasikmalaya
"Saat Piala Dunia semakin dekat , beberapa pemain Indomitable Lions menggunakan sihir, sihir marabout dengan tujuan mengacaukan lawan mereka," kata Ousseni kepada RFI dikutip dari Marca.
“Semua orang ingin dipilih atau menjadi pemegang,” lanjutnya.
"Jadi untuk kompetisi penting seperti Piala Dunia atau Piala Afrika, pemain sering memanggil jasa saya untuk memanggil dewa untuk mengganggu lawan," akunya.
Eto'o langsung membantah tuduhan itu dalam sebuah pernyataan yang dirilis sejak berita itu mucul.
BACA JUGA:Sesepuh Sunda Tjetje Hidayat Padmadinata Wafat di Usia 89 Tahun
"Pernyataan ini tidak hanya kebohongan tetapi juga merupakan penghinaan terhadap semua generasi pemain yang telah memenangkan kompetisi berkat upaya mereka di klub dan dalam seleksi," kata Samuel Eto'o.
"Lagi pula, benar-benar konyol untuk mengklaim bahwa hewan akan dikorbankan di stadion pada abad ke-21. Menulisnya ketika Anda belum melihatnya adalah fiksi. Bagaimanapun, proses ini tidak layak untuk media Radio Prancis Internasional," tegurnya/
Sementara itu, saat berbicara kepada saluran resmi Piala Dunia, Samuel Eto'o dengan berani memprediksi akan terjadi final sesama tim Afrika antara Kamerun dan Maroko di Piala Dunia Qatar 2022.
“Afrika selalu memiliki potensi untuk memiliki Piala Dunia yang kuat, tetapi kami tidak selalu menunjukkan sisi terbaik kami hingga saat ini,” ungkap Samuel Eto'o .
"Selama beberapa tahun terakhir, tim Afrika telah memperoleh lebih banyak pengalaman,” jelasnya.