PANGANDARAN, RADARTASIK.COM — Diduga punya dendam, seorang warga Pangandaran bacok temannya saat mabuk.
Nur Holik (49) menjadi korban pembacokan seorang warga Pangandaran itu.
Dia warga Desa Purbahayu Kecamatan Pangandaran menjadi korban pembacokan temannya sendiri bernama Pur.
Kapolsek Pangandaran AKP Ruhiadi Widodo mengatakan, pembacokan seorang warga Pangandaran itu pada hari Senin, 31 Oktober 2022 pukul 16.30.
”Kemarin memang ada pembacokan di Desa Purbahayu, sekitar sorean,” katanya kepada wartawan, Selasa 1 November 2022.
AKP Ruhiadi Widodo mengatakan korban dibacok menggunakan senjata tajam jenis parang, yang melukai beberapa bagian tubuh pelaku. ”Awalnya pelaku terjatuh dari motor di depan rumah korban, lalu ditanya kondisinya sama korban,” jelas AKP Ruhiadi Widodo.
Diduga karena tersinggung dan dalam pengaruh minuman keras, lalu pelaku pulang membawa parang.
”Kemudian kembali ke lokasi dan langsung membacok korban,” tutur AKP Ruhiadi Widodo.
Ia mengatakan bahwa pelaku diduga memiliki dendam pribadi kepada korban.
”Itu yang saya dengar, dari keluarga korban punya dendam lama,” jelasnya.
Si pelaku langsung kabur setelah kejadian itu dan kini masih dalam kejaran pihak kepolisian.
”Tim dari Polres kini sedang mengejarnya,” ujarnya.
Ruhiadi mengatakan bahwa motif pelaku masih didalami, walaupun ada keterangan punya dendam pribadi.
”Karena itu masih keterangan sepihak,” ungkapnya.
Kini korban masih dalam perawatan di RSUD Pandega, karena mengalami luka-luka di sebagian tubuhnya. (den)