9 Makanan yang Dapat Dikonsumsi untuk Menghilangkan Stres Akibat Bekerja, Diantaranya Buah Jeruk dan Alpukat

Selasa 25-10-2022,08:10 WIB
Editor : Tina Agustina

Kadar zinc yang rendah dalam tubuh dikaitkan dengan kecemasan tinggi dan kecenderungan depresi. Karena tubuh tidak memiliki fasilitas untuk menyimpan cadangan zinc, maka Anda harus mendapatkan asupannya setiap hari.

Anda bisa mengudapnya utuh begitu saja, atau cincang kasar kacang mede dan taburkan di atas roti panggang yang dioles alpukat. Tapi, batasi porsinya sebab kacang mede tinggi kandungan kalorinya.

BACA JUGA:Jadwal Sholat Kabupaten Garut Hari Ini Selasa 25 Oktober 2022

7. Oatmeal

Karbohidrat kompleks dari oatmeal membantu otak membuat serotonin, hormon mood baik. Serotonin tidak hanya memiliki sifat antioksidan, namun juga menciptakan rasa menenangkan yang membantu mengatasi stres. Stres dapat menyebabkan gula darah Anda meningkat, tapi karbohidrat kompleks tidak akan berkontribusi pada potensi Anda mengalami naik-turun gula darah secara mendadak.

Berbagai studi telah menunjukkan bahwa anak-anak yang sarapan pagi dengan oatmeal memiliki performa belajar yang lebih tajam sepanjang pagi. Selain itu, beta-glukan, jenis serat larut yang ditemukan di oatmeal, dilaporkan dapat membuat Anda kenyang lebih lama daripada biji-bijian lainnya.

Pilih jenis oatmeal varietas rolled atau steel-cut daripada yang kemasan instan. Anda bisa meracik bubur oatmeal dalam porsi besar di akhir pekan, simpan dalam kulkas di wadah yang tertutup rapat, dan hangatkan setiap pagi sebelum berangkat kerja sesuai kebutuhan.

BACA JUGA:Jadwal Sholat Kabupaten Ciamis Hari Ini Selasa 25 Oktober 2022 

Anda juga bisa tambahkan berbagai macam topping buah segar dan kacang-kacangan di atasnya. 

8. Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau seperti bayam atau asparagus mengandung folat yang menghasilkan dopamin, zat kimia otak yang merangsang kebahagiaan, sehingga membantu Anda tetap tenang.

Sebuah studi tahun 2012 di Journal of Affective Disorders yang mengamati 2.800 orang paruh baya dan lansia mendapati bahwa mereka yang mengonsumsi paling banyak folat memiliki risiko gejala depresi lebih rendah daripada mereka yang makan paling sedikit.

BACA JUGA:Jadwal Sholat Kabupaten Ciamis Hari Ini Selasa 25 Oktober 2022 

Studi lain di tahun 2013 dari Universitas Otago menemukan bahwa mahasiswa cenderung merasa lebih tenang, lebih bahagia, dan lebih energik pada hari-hari mereka makan lebih banyak buah dan sayuran.

9. Dark chocolate

Siapa bilang Anda tak boleh mengudap cake cokelat saat sedang stres? Penelitian menunjukkan bahwa cokelat dapat mengurangi kadar hormon stres kortisol. Tapi, pilih-pilih jenis cokelatnya.

Kategori :