Nuraedidin menyebutkan, saat ini hampir 5 ribu hektar lahan padi organik dicetak di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
Rata-rata beras organik yang dihasilkan per hektar mencapai enam ton dalam sekali panen.
"Padi organik itu panen dalam satu tahun bisa sampai tiga kali. Sementara untuk jumlah petani yang bergelut dalam pengelolaan padi organik di Kabupaten Tasikmalaya baru 20 persen," kata dia.