RADARTASIK.COM - Penggemar Inter Milan meneriaki Presiden Zhang saat turun dari mobil menuju restoran di pusat kota Milan untuk bertemu dengan para eksekutif Barcelona dalam jamuan makan siang yang diselenggarakan oleh UEFA.
Melihat Steven Zhang keluar dari mobil, sekelompok tifosi Inter Milan terdengar berteriak “'Pulanglan Zhang”, dalam postingan video Tuttomercatoweb di Twitter.
Dalam cuplikan video, Zhang tidak bereaksi dan terus berjalan menuju restoran.
Tindakan penggemar Inter Milan yang meneriaki Presiden Zhang menjadi puncak kekecewaan tifosi. Fans tidak senang dengan hasil buruk tim musim ini.
BACA JUGA:Chelsea vs AC Milan: Kembali Berlatih, Divock Origi Bisa Tampil Melawan Chelsea
Inter terpaksa beroperasi dengan anggaran yang lebih rendah setelah pandemi covid dengan menjual beberapa pemain berharga mereka, termasuk Achraf Hakimi, Romelu Lukaku, Andrea Pinamonti, dan Cesare Casadei.
Sedangkan Simone Inzaghi telah kehilangan lima pertandingan dari 10 laga di semua kompetisi, ditambah tekanan tinggi menjelang pertandingan Liga Champions melawan Barcelona.
Laporan terbaru di Italia menunjukkan Suning sedang mencari mitra potensial untuk berbagi pengeluaran Inter atau mencari pembeli yang tertarik untuk mengakuisisi saham mayoritas di klub.
Berbeda dengan penggemar, Mantan presiden Inter Massimo Moratti pengambil alihan kepemilikan dari keluarga Zhang tidak akan membuat situasi menjadi lebih baik.
BACA JUGA:Chelsea vs AC Milan: Lini Belakang Rossoneri Dilanda Badai Cedera
“Para pemain dan pelatih tidak akan pernah mengatakan bahwa mereka dikondisikan oleh manajemen, mungkin mereka mengatakannya di antara mereka sendiri. Sedikit pengkondisian selalu ada, karena kita berbicara tentang orang normal,” kata Moratti dikutip dari Football Italia.
“Inter masih dalam posisi untuk maju, kami perlu memahami apa niat Steven Zhang. Tentu saja ketika mereka tiba, mereka dalam kondisi yang lebih baik,” lanjutnya.
Moratti beranggapan penjualan Inter Milan malah membuat situasi klub menjadi lebih buruk.
“Banyak yang berubah, saya tidak tahu apa solusinya. Tidak ada masalah serius, maka kita perlu memahami apakah dia berniat untuk mempertahankan klub atau jika dia akan dipaksa untuk menjual, dalam hal ini situasinya akan menjadi lebih buruk,” jelasnya.