Erick Thohir Sindir Balik Hacker Bjorka, Sebut Ada Data yang Salah, Nah Loh!

Selasa 13-09-2022,16:10 WIB
Editor : Radi Nurcahya

JAKARTA, RADARTASIK.COM- Salah satu pejabat publik yang dibocorkan data pribadinya oleh hacker Bjorka adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. 

Nah, menanggapi pembocoran data pribadinya tersebut Erick Thohir pun meresponnya secara santai. 

Bahkan Erick Thohir sedikit mengoreksi spill data pribadi yang dilakukan oleh hacker Bjorka tersebut. 

Koreksi tersebut khususnya menyangkut status pendidikannya. Jika Bjorka menulis Erick Thohir pendidikan terakhir SMA, justru menurut Erick yang benar pendidikan terakhir dirinya adalah universitas. 

BACA JUGA: Giliran Menko Polhukam Mahfud MD dan Cak Imin serta Abu Janda Kena Spill Data Pribadinya oleh Hacker Bjorka

BACA JUGA: Sadis! Dua Pemuda Cikatomas Tasikmalaya Siksa Monyet untuk Konten Video, Dijual di Medsos

"Data saya dibocorkan, nomor teleponnya, agama saya Islam dibocorkan, nama orang tua saya Mochamad Thohir, cuman ada catatan sedikit cuman lulusan SMA, Harusnya Universitas," tulis Menteri BUMN tersebut lewat akun twitter pribadinya @erickthohir pada Selasa, 13 September 2022.

Menurut Erick Thohir data yang dibuka Bjorka ke publik merupakan hal yang wajar karena data tersebut merupakan data pribadi.

"Tentu saya tidak marah, karena itu merupakan data yang sekarang normal sebagai pejabat publik, tapi tentu harus dihargai. Karena ada data yang tidak layak dipublikasi," ungkap Erick Thohir.

Menurutnya dengan adanya peristiwa ini negara Indonesia dijauhi dengan serangan hacker dari luar negeri.

BACA JUGA: RUNNING NEWS: Video Sadis Penyiksaan Monyet di Cikatomas Tasikmalaya Dijual ke Luar Negeri

BACA JUGA: Pengakuan Rahmat Dani Pemakan Kucing untuk Sarapan: Bagian Rusuk Tidak Saya Masak karena Banyak Tulangnya

"Nah tidak salahnya, pemerintah, ahli digital, dan hackers, justru melindungi kita dari serangan hacker dari negara asing," tutupnya.

Akun Twitter milik Bjorka dengan username @bjorkanism ditangguhkan oleh pihak Twitter sejak Ahad kemarin 11 September 2022.

Hingga pada Senin pagi ini, akun yang mengaku sebagai hacker itu kini tak bisa diakses. Hanya tertulis: Akun Ditangguhkan.

Kategori :