PLN UPT Cirebon ULTG Ciamis Sukses Uprating Trafo #1 Jadi 60 MVA

Jumat 09-09-2022,19:00 WIB
Reporter : Rezza Rizaldi
Editor : Tiko Heryanto

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Wilayah Kota Tasikmalaya dan sekitarnya terus berkembang menjadi wilayah yang besar. Seiring dengan perkembangan suatu daerah, tentu dibutuhkan pasokan listrik yang lebih besar.

Untuk mendukung hal tersebut, PLN UPT Cirebon ULTG Ciamis berhasil melakukan uprating atau peningkatan daya energize trafo #1 150/20 KV, 60 MVA di Gitet Tasikmalaya yang berada di Kecamatan Tamansari, Kota Tasik, Jumat 9 September 2022.

Manager PLN UPT Cirebon, Achmad Susilo mengatakan, hal tersebut menjadi salah satu upaya atau komitmen PLN dalam menjaga keandalan dan menambah pasokan listrik di Tasikmalaya.

"Khususnya trafo tersebut awalnya hanya 30 mega volt ampere, namun sekarang naik di angka 60 mega volt ampere," paparnya.

BACA JUGA:Seorang Pasien RSUD dr Soekardjo Masuk Ruang Isolasi, Khawatir Cacar Monyet?

BACA JUGA:DPR Tegas Bantah Pernyataan Jenderal Dudung, Effendi: Presiden Saja Nggak Berani Ngomong Gitu

Achmad menerangkan, managemen UPT Cirebon mengapresiasi seluruh pekerja yang bekerja di lapangan dan telah sukses dalam menjalankan tugasnya. 

Sehingga pengerjaan bisa diselesaikan lebih cepat dari target yang ditentukan.

Hal senada dituturkan Manager PLN ULTG Ciamis, Suswoyo. Kata dia, trafo tersebut nantinya akan diperuntukan untuk menyuplai Depo Pertamina, rumah sakit, pabrik-pabrik hingga masyarakat yang menginginkan penambahan daya.

"Kini Indonesia sedang dalam masa peralihan dari penggunaan bahan bakar gas menjadi listrik. Seperti penggunaan kompor induksi. Sehingga PLN sudah siap jika masyarakat mau menaikan daya dan pasokan listrik pun sudah tersedia," tuturnya.

BACA JUGA:Usai Didatangi Istri dan Adik Kandungnya, Bripka RR Siap Buka-bukaan Terkait Kasus Pembunuhan Brigadir J

BACA JUGA:5 Provinsi di Indonesia dengan Tingkat Bunuh Diri Paling Tinggi

Jelas dia, cadangan daya yang besar ini tentunya akan menarik investor ke Tasikmalaya. Karena ketertarikan awal investor untuk masuk biasanya melihat ketersediaan pasokan listrik yang memadai.

Sementara itu Manager PLN Bagian Kontruksi, Azwar Haris menandaskan, pengerjaan tersebut lebih cepat 48 hari dari target yang ditetapkan yaitu 24 Oktober 2022.

"Per 9 September 2022 pengerjaannya sudah bisa selesai. Hal tersebut tentu berkat kerja keras semua pihak," tandasnya.

Kategori :