Sebelumnya, beber dia, proses penggalian sumur di rumah tersebut sempat dilakukan dan telah selesai dikerjakan pengeborannya pada 15-16 Agustus 2022 lalu sedalam 7,5 meter.
"Nah tadi pagi Jam 09.00 WIB dicek dan digali kembali oleh pekerja sumur bor karena airnya masih keruh," bebernya.
Namun, tambah dia, saat proses penggalian lagi dari dalam sumur terdengar ada suara gemuruh yang diduga ada gas.
"Kemudian dicoba dipancing oleh korek api dan menyala menjadi api gas tersebut. Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa dan tak ada yang terluka. Lokasi sudah dipasang garis Polisi," tambahnya.
Jelas dia, dengan adanya kejadian tersebut pemilik rumah langsung berkoordinasi dengan Muspika Kecamatan Sukaratu dan Desa Sukaratu.
"Kemudian melaporkannya ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tasikmalaya untuk pengecekan lebih lanjut," jelasnya.