SINGAPURA, RADARTASIK.COM – Badan Pangan Singapura (SFA) memerintahkan penarikan dua produk es krim Haagen-Dazs lagi karena adanya kandungan etilen oksida.
Etilen oksida merupakan pestisida yang tidak diizinkan digunakan dalam makanan. Penarikan ini mengikuti penarikan dua produk es krim Haagen-Dazs lainnya bulan lalu .
Produk yang ditarik termasuk Haagen-Dazs' Cookies and Cream 473ml pint dengan tanggal kedaluwarsa 27 Mei 2023 dan Belgian Chocolate 100ml "cangkir mini" dengan tanggal kedaluwarsa 8 Juni 2023.
BACA JUGA:Alami Kekeringan Parah, Prancis Kekurangan Susu
Kedua produk yang ditarik berasal dari Prancis: "Meskipun tidak ada risiko langsung untuk konsumsi makanan yang terkontaminasi dengan etilen oksida tingkat rendah, paparan jangka panjang dapat menyebabkan masalah kesehatan," kata SFA dikutip dari CNA.
Badan tersebut menambahkan bahwa paparan etilen oksida "harus diminimalkan sebanyak mungkin" dan mengatakan mereka yang telah membeli produk yang terkena dampak tidak boleh mengkonsumsinya.
FSA menyarankan mereka yang telah mengonsumsi produk yang terlibat dan memiliki kekhawatiran tentang kesehatan mereka untuk mencari nasihat medis.
BACA JUGA:Saingi China, Australia Ingin Buat Rudal Sendiri
Importir Frosts Food & Beverage mengatakan setelah penarikan es krim Vanilla Haagen-Dazs bulan lalu, pemilik merek, General Mills, telah mengambil langkah pencegahan tambahan untuk memperpanjang penarikan menjadi dua produk lainya.
Meraka juga menjamin tidak ada produk Haagen-Dazs lain yang terpengaruh dan mengatakan produk yang ditarik dijual di supermarket dan toko serba ada di seluruh Singapura.