21 Santri Ponpes di Salopa Tasikmalaya Terpapar Covid-19

Senin 15-03-2021,16:18 WIB
Reporter : agustiana

SALOPA - Kasus positif covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya, kembali merebak. Kali ini muncul dari kluster pendidikan. 

Yap, 21 santri Pondok Pesantren di Talegong Asli Desa Mandalawangi Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, terkonfirmasi positif, Senin (15/03/21).

Awalnya, beberapa santri mengalami gejala keluhan indra penciuman pada hidung dan demam. 

Lalu, oleh pihak ponpes dilakukan Swab PCR hingga akhirnya diketahui ada santri yang positif covid-19.

Para santri yang positif terpapar Covid-19, kini sedang menjalani isolasi di gedung yang disiapkan oleh tim penanganan Covid-19 Ponpes. Termasuk yang kontak erat juga diisolasi untuk mencegah penyebaran.

Kabid Penanganan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk (DKPP) Kabupaten Tasikmalaya Atang Sumardi membenarkan, bahwa ada kluster pesantren baru di Kecamatan Salopa.

"Hasil swab PCR dari 23 santri, ternyata ada 21 yang terpapar. Swab dilaksanakan oleh petugas medis dan satgas Covid-19 dari Puskesmas Salopa," ujar Atang.

Atang mengaku tidak mengetahui darimana asal mula santri terpapar Covid-19. Namun, awalnya ada santri yang demam tinggi dan hilang penciuman.

"Awalnya kita masih cari. Darimana santri itu bisa terpapar. Tapi yang jelas baru 21 santri yang positif, kini mereka lakukan isolasi di pesantren," ucap Atang.

Atang memprediksi, kemungkinan santri yang terpapar akan semakin banyak. Karena saat ini masih dilakukan tracking kontak dari 21 santri yang terpapar.

"Kemungkinan akan bertambah. Kita akan terus pantau bagaimana kondisinya di pesantren itu, " ucap Atang.

(diki setiawan)

Tags :
Kategori :

Terkait