RADARTASIK, KOTA TASIK – Pengurus Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) se-Pringan Timur, medorong Komjen. Pol. (Purn) Dr. Drs. H. Mochamad Iriawan, S.H., M.M., M.H. atau yang lebih dikenal Iwan Bule, untuk maju menjadi Gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Dorongan tersebut diutarakan para pengurus FKDT saat melakukan pertemuan di Villa Grand Mutiara Tasikmalaya, Selasa 05 Juli 2022).
FKDT yang terdiri dari wilayah Ciamis, Pangandaran, Banjar, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya berharap, Iwan Bule bisa membawa perubahan lebih baik pada perkembangan madrasah di Jawa Barat.
BACA JUGA:Bawaslu dan Media Harus Lebih ‘Intim’ Antisipasi Hoax di Pilkada 2024
"Baru kali ini ada tokoh yang mau merangkul FKDT dan madrasah. Walau pun ini baru pertemuan pertama kali, akan tetapi kami menaruh harapan besar pada Pak Iwan Bule untuk perkembangan dunia madrasah lebih baik ke depannya," kata Ketua FKDT Kota Tasikmalaya, Ahmad Safei, Selasa 05 Juli 2022.
Demikian juga Pengurus Kerumahtanggaan FKDT Kabupaten Tasikmalaya, H. Agus Mulyana menaruh harapan adanya pembangunan generasi yang berahlakul karimah di Kabupaten Tasikmalaya khususnya dan Jawa Barat umumnya.
Pembangunan generasi yang berahlakul karimah, sebut dia, salah satunya dengan pengembangan dunia pendidikan di madrasah.
BACA JUGA:Anggaran Pilkada Butuh Rp 53,4 M
Sebab selama ini, dunia diniyah masih minim perhatian.
"Kami ingin ada regulasi yang memperhatikan diniyah agar pendidikan ini bisa bertahan. Salah satunya hak-hak kami tidak terlalu jauh dengan hak guru lainnya yang sama memberikan pendidikan formal," kata dia.
Sementara itu, Mochamad Iriawan, menyambut baik apa yang disampaikan para pengurus FKDT se-Priangan Timur.
Ia pun merespon apa yang menjadi harapan dari dunia pendidikan, khususnya madrasah.
BACA JUGA:Soal Pilgub Jabar 2024, Deddy Mizwar Belum Memikirkannya, Malah Dorong Generasi Muda untuk Maju
Jika nanti diberi amanah memimpin Jawa Barat, dirinya mohon doa agar tetap amanah dan terus memperhatikan apa yang menjadi keinginan serta kebutuhan dunia diniyah.
"Bagi saya, apa yang bisa diperbuat bagi FKDT, saya meminta masukan. Dan apabila nanti rakyat mempercayai saya memimpin, maka itu menjadi jalan saya. Saya ingin berterimakasih dan membalas kebaikan warga Jawa Barat," ungkap pria yang saat ini masih fokus mengurus dunia sepak bola di Indonesia.