24 Siswa LPK Magang Bekerja di Jepang

Selasa 05-07-2022,07:40 WIB
Editor : Andriansyah

RADARTASIK, TASIKMALAYA - Pemerintah Kota Tasikmalaya melepas 24 siswa dari Lembaga Pendidikan Kerja (LPK) yang akan magang bekerja di Jepang.  Setelah mereka sudah mengikuti pendidikan dan keterampilan belakangan ini.

Hal tersebut merupakan salah satu upaya daerah dalam menekan angka pengangguran. Nantinya mereka akan dilatih selama empat bulan di STTB Bandung. ”Kita fokus untuk mahasiswa kurang mampu. Ketika mereka berangkat ke sana, nantinya hasil dari magang tersebut akan digunakan untuk biaya kuliah hingga lulus,” ujar Wali Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf di sela pelepasan di lapangan upacara Bale Kota Tasikmalaya, Senin (4/7/2022).

Yusuf menyebut, langkah tersebut salah satu kebijakan yang digulirkan Pemkot bersama sejumlah LKP. Selain mengasah skill dan menambah pengalaman kerja, mereka bakal mendapat segudang jam terbang dalam dunia industri. ”Sehingga bisa bersaing di pasar kerja lebih profesional lagi,” motivasinya.

BACA JUGA: BNI Jaga Kelangsungan UMKM, Salurkan Kredit Rp 1 Miliar untuk CV Mendong Jaya

Instruktur LPK Embun Pandu Prianto menuturkan setelah sempat tertahan oleh pandemi Covid-19, dimana pemerintah Jepang mengeluarkan kebijakan menutup jalur warga negara asing masuk ke wilayahnya. ”Alhamdulillah, tahun ini kami akan memberangkatkan 14 siswa LPK SO Embun untuk magang kerja di Jepang. Sebelumnya mereka telah menempuh pendidikan selama enam bulan,” ungkapnya.

Pihaknya selain memberikan layanan penyiapan siswa berangkat magang. Juga melayani konsultasi dalam mencari minat atau potensi lulusan SMA sederajat dalam mengembangkan kiprahnya di dunia kerja. ”Target kami, siswa LPK Muda Berdaya Nusantara bisa magang ke Jepang dengan aman dan nyaman, pulang ke Indonesia makin kompeten dan tentunya mapan,” ujar Pandu. (igi)

Kategori :