Radartasik, KOTA TASIK – Untuk mendukung musisi Kota Tasik, Ketua Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya, Dede Muhamad Muharam mendorong Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk memberikan bantuan.
Melalui Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan, Pariwisata (Diporabudpar), aspirasi dari para musisi Kota Tasikmalaya akhirnya terwujud. Rumpun musik yang diwadahi Dewan Kesenian Kota Tasikmalaya (DKKT) mendapat hibah berupa alat musik dan sound system.
Bantuan dari Pemerintah Kota tersebut, secara simbolis diberikan Dede Muharam di Gedung Kesenian, Sabtu (04/06) sore.
BACA JUGA:Soal Bendera Pelangi di kantor Kedubes Inggris, Politisi PKS Minta Pemerintah Protes
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga adik almarhum Mang Oded itu, menyebutkan bahwa DPRD memiliki fungsi anggaran.
Melalui fungsi itu dirinya berkewajiban mengakomodir aspirasi agar Pemkot Tasik melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga mendukung para musisi Kota Tasik.
Dede Muharam menyadari, usaha dan bantuan yang kali pertama diberikan ini belum seberapa. Hanya saja, dirinya menangkap aspirasi para musisi yang kini butuh fasilitas mendasar yaitu berupa alat musik.
BACA JUGA:Minyak Goreng: Nasib Hak Angket PKS? Sufmi Dasco Ahmad Bilang Begini
Politi yang kerap keluar masuk lorong gang dan perkampungan itu berharap, dukungan pemerintah tersebut mampu menunjang bakat dan minat para musisi untuk membuat karya-karya terbaik.
Pria sederhana yang saban hari mengendari motor matic itu berjanji untuk konsisten mendukung Dewan Kesenian Kota Tasik. Yakni lewat fungsi anggaran itu pihaknya akan “memorsikan” kembali bantuan serupa di tahun-tahun mendatang.
“Harapannya agar di Kota Tasik kembali lahir musisi kahot, tidak sekadar bermusik sebagai pelampiasan saja. Tetapi, dari musik atau dari berkesenian secara menyeluruh bisa mendulang prestasi,” kata dia.
BACA JUGA:PKS Bergerak Menghadang Wacana Penundaan Pemilu
“Sehingga ini akan menggeliatkan personal musisi, rumpun atau kelompok lain yang ada di Dewan Kesenian. Dengan target besarnya membawa kota tercinta ini dengan segudang prestasi di bidang masing-masing,” bebernya saat di Gedung Kesenian Kota Tasikmalaya kepada radartasik.disway.id.
Dede Muharam berpandangan, partai politik yang dinaunginya saat ini, tidak alergi dengan musik. Menurut dia, PKS adalah sebagai partai politik yang inklusif.
“Sekaligus merubah image bahwa PKS adalah partai yang inklusif, keterbukaan untuk semua kelompok masyarakat untuk toleransi dan menghargai budaya,” pungkasnya.