Radartasik.com, KOTA TASIKMALAYA – Setelah direndam banjir besar pada Jumat (15/4/2022), warga usai sahur dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya membersihkan lumpur.
Pembersihan lumpur sisa banjir di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratau, Kota Tasikmalaya menggunakan alat penyedot air yang dibawa oleh BPBD.
Yani Suryani (47), warga koban banjir mengatakan, dirinya mulai membersihkan lumpur di rumahnya sejak Pukul 06.00 pagi, saat ini kondisi banjir sudah surut.
"Kami bersihkan dengan alat seadanya, termasuk mencuci berbagai barang dan peralatan yang terendam," kata Yani Suryani kepada radartasik.com saat ditemui saat membersihkan rumahnya Sabtu (16/4/2022).
Akibat rumahnya terendam banjir, kata Yani, semua barang miliknya di dalam rumah terendam.
Air banjir, kata dia, tiba-tiba masuk ke dalam rumahnya. Saat itu, air di dalam rumah se-dada orang dewasa.
"Semua basah terendam, termasuk pakaian, makanya kami saat ini cuci dan jemur, agar ada untuk ganti," kata Yani.
Menurut dia, rumahnya menjadi korban terdampak paling parah dalam insiden banjir tersebut.
Banjir di Purbaratu akibat irigasi Dalemsuba di Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya jebol.
"Paling parah Pak. Ada sekitar 50 rumah yang paling parah termasuk rumah saya," kata Yani menjelaskan.
Sementara itu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Kliber Restiawan mengatakan saat ini BPBD dan relawan lainnya terus melakukan penyisiran.
"Kita saat ini melakukan penyisiran untuk membantu membersihkan lumpur di rumah warga," kata dia.
Peralatan yang dipakai BPBD Kota Tasikmalaya untuk membatu membersihkan yaitu alat penyedot air. "Mudah-mudahan hari ini selesai," ujarnya.
Kategori :