Radartasik.com, KOTA TASIKMALAYA — Wali Kota Tasikmalaya H Muhamad Yusuf menjelaskan, saat ini harga minyak curah memang masih tinggi berada di angka Rp 25 ribu setiap satu kilogramnya. Tetapi untuk stok sendiri cukup selama bulan Ramadhan ini.
"Memang ya harga masih tinggi tetapi setok aman," katanya kepada radartasik.com usai menghadiri silaturahmi Wali Kota Tasikmalaya dalam Rangka Pembinaan Keumatan Tahun 2022 di Mesjid Besar Kecamatan Indihiang Kamis (7/4/2022).
Untuk harga minyak goreng curah sendiri, kata dia, saat ini tidak mungkin langsung sesuai harga eceran tertinggi (HET). Karena selama ini para pedagang membeli minyak tersebut tidak sesuai HET.
"Makanya tidak mungkin, karena kalau dipaksa menjual HET, para pedagang akan menuntut rugi," ungkap Muhamad Yusuf.
Untuk meringankan beban masyarkat dalam membeli minyak goreng, Pemerintah Kota Tasikmalaya akan melaksnakan operasi pasar murah.
"Itu akan kami laksnakan waktu dekat ini untuk minyak goreng. Sedangkan untuk sembako lainnya, pada momentum Lebaran akan mengalami kenaikan pada harga sembako," jelas dia.
Muhamad Yusuf tidak bisa menyebutkan sampai kapan harga minyak goreng curah di Kota Tasikmalaya di jual sesuai HET. Karena selama ini masih banyak para pedagang dengan menjual minyak itu stok lama dengan harga tinggi. "Mungkin dijual sesuai HET itu, bila stok kembali normal seperti sebelumnya," kata dia. (ujang nandar / radartasik.com)