Radartasik.com, Kota Sukabumi dilanda gempa berkekuatan 5,5 magnitudo, Rabu (16/3/2022) pukul 10.01 WIB.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut berada di kedalaman 10 kilometer 113 km tenggara Kota Sukabumi.
Di Graha Pena Radar Tasikmalaya, Jalan SL Tobing 99, getaran gempa membuat para pekerja di lantai dua kantor media tersebut bangkit dari kursi. Namun tidak sampai turun ke lantai 1 karena getaran gempa terbilang tidak besar.
Analis Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Aam Muharam, S.IP menyatakan, titik gempa tersebut terjadi di Sukabumi dengan kekuatan 5,5 skala richter, guncnagannya memang terasa di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.
"Getaran terasa sampai Kabupaten, bahkan Kota Tasikmalaya," katanya kepada radartasik.com Rabu (16/3/2022
Meski guncangannya terasa hingga Kabupaten, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan. "Mudah-mudahan tidak ada, karena memang kecil getarannya," kata dia.
Relawan BPBD, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Rahmat Saputra mengatakan, gempa terasa hingga bibir pantai Cipatujah. Hanya saja karena getarannya kecil tidak ada kepanikan.
"Alhamdulillah aman, bahkan tidak ada kepanikan warga. Hanya cukup berbicara ada gempa saja, karena memang getarannya kecil,” ujarnya.
“Kami imbau masyarakat tetap waspada karena gempa itu bisa saja terjadi," kata dia.
Gempa Banten
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo (M) sebesar 5,3 di Bayah, Banten pada Sabtu (12/3/2022).
BMKG menyampaikan, gempa bumi tersebut terjadi sekira pukul 12.31 WIB, dengan gempa berada di kedalaman 10 kilometer.
“Gempa Magnitudo 5.3, Kedalaman: 10 km, 12 Mar 2022 12:31:07 WIB, 41 km Barat Barat Daya Bayah-Banten,” tulis akun @infoBMKG, Sabtu (12/3/2022).
BMKG memastian gempa bumi yang terjadi di Bayah, Bantent tidak berpotensi menimbulkan tsunami. “Tidak berpotensi tsunami,” katanya.
Kategori :